Setelah 40 tahun berdiri, studio anime pencipta Neon Genesis Evangelion yaitu Gainax resmi dinyatakan bangkrut pada 7 Juni 2024. Studio ini telah mengajukan petisi bangkrut pada 29 Mei 2024 pada Pengadilan Distrik Tokyo.
Studio ini didirikan oleh Hideaki Anno, Yoshiyuki Sadamoto, Hiroyuki Yamaga, Takami Akai, Toshiyo Okada, Yasuhiro Takeda, dan Shinji Higuchi pada tahun 1984.
Pada tahun 2007 Anno meninggalkan Gainax dan dia mendirikan studio baru, namun dia tetap memegang saham studio tersebut.
Dikutip dari anime corner, studio Gainax telah banyak hutang yang dimana hal tersebut dibuat oleh para petinggi Gainax, dan kini terjerumus dalam situasi yang sulit, seperti yang sebelumnya dikeluarkan dari panitia karena tidak dapat membayar royalti dan digugat karena adanya pinjaman.
Di sejumlah wilayah juga terdapat perusahaan afiliasi yang mencantumkan Gainax, diwaili oleh para eksekutif dan reaan mereka, dan ini mengakibatkan adanya sejumlah pengunduran diri dan hilangnya fungsi dari produksi animasi sebagai sebuah studio.
Perusaha-perusahaan yang menggunakan nama Gainax ini juga mengaku tidak terkait dengan aktifitas yang dilakukan oleh Gainax asli dan mengabaikan tanggung jawab mereka.
Pada tahun 2018, direktur perusahaan yang menjabat sejak tahun 1992 dan mengalihan saham kepada seseorang yang tidak mempunyai pengetahuan dalam bidang animasi. Setelah itu, pada tahun 2019 dia tangkap oleh kepolisian karena melakukan pelecehan sekual pada anak dibawah umum dan semenjak saat itu Gainax kehilangan kemampuan opersi karena dibebani oleh hutan yang sangat besar.
Setelah kejadian tersebut, Gainax dan Khara, yang merupaakan sutradara, pendiri studio, mereka melakukan kerjasama agar menyelesaikan hak kekayaan intelektual dan  hak penulis dan pencipta agar karya yang diproduksi oleh Gainax tetap dinikmati oleh penggemar dan dioperasikan melalui komite produksi.
Namun, perjalanan mereka terhalang oleh gugatan pada Mei 2024 atas hutang yang mereka kumpulan dan akhirnya memutuskan sulit bagi Gainax untuk terus beroperasi sebagai sebuah perusahaan. Setelah perwakilan dari Gainax Yasuhiro Kamimura meminta maaf kepada para penggemar, dan memilih untuk bangkrut setelah gagal mencapai tujuan.
Khara pun langsung mengeluarkan penyataan setelah adanya keputusan tersebut dimana dia pihaknya meminta Kadokawa, King Record, dan Triggers untuk bekerjasama dan mencegah kerusakan repustasi dari seri Evangelion dan karya terkait lainnya dan membantu mereka untuk merombak menempakan perwakilan dari masing-masing perusahaan sebagai direkturnya.
