Berbicara mengenai AI dalam pendidikan, framework seperti “21st Century Skills for All” yang dicanangkan oleh World Economic Forum menganjurkan integrasi AI untuk menumbuhkan pemikiran kritis, kreativitas, dan keterampilan pemecahan masalah di kalangan siswa.
Penyelarasan pendidikan dengan tuntutan dunia modern yang terus berkembang memberikan banyak wawasan dan praktik terbaik yang dapat menjadi panduan bagi negara-negara seperti Indonesia. Negara-negara ini, seiring dengan keinginan mereka untuk menerapkan AI dalam sistem pendidikan mereka, dapat mengadaptasi dan menyesuaikan pendekatan ini dengan konteks unik mereka.
Adaptasi ini juga memberdayakan Indonesia untuk memanfaatkan potensi AI dalam menjembatani kesenjangan pendidikan, memperkaya pengalaman belajar, dan mempersiapkan siswa dengan tepat menghadapi tantangan dan peluang di masa depan.
Singkatnya, kerangka kerja dan inisiatif ini menawarkan gudang kebijaksanaan yang dapat menjadi referensi berharga bagi negara-negara yang merambah bidang AI di bidang pendidikan.
Dengan mengadaptasi strategi-strategi ini dengan kondisi lokal, Indonesia dapat memanfaatkan potensi transformatif AI, memastikan bahwa pendidikan tetap menjadi mercusuar kemajuan dan pertumbuhan bagi generasi mendatang.
Jadi, apakah AI adalah penyelamat atau sebuah ancaman bagi pendidikan di Indonesia?
Saat kita berada di ambang transformasi, AI mewakili wadah perubahan. Visi Indonesia terhadap AI di bidang pendidikan adalah visi dengan potensi yang tidak terbatas. Meskipun masa depan mungkin penuh dengan tantangan, masa depan di mana pengetahuan tidak terbatas dan potensi setiap siswa terbuka masih bisa diraih.
Pertanyaan apakah AI akan muncul sebagai penyelamat atau ancaman bagi pembelajaran di masa depan bergantung pada pilihan yang kita buat sebagai manusia. Peluang dan tantangan yang dihadirkan oleh AI dalam pendidikan memberi kita sebuah kompas.
Dengan pertimbangan yang cermat, kolaborasi, dan komitmen teguh terhadap pendekatan inklusif dan etis, AI tidak diragukan lagi dapat menjadi cahaya penuntun, menerangi jalan menuju peningkatan pendidikan dan pengalaman pembelajaran holistik.
Di tangan para pendidik, pengambil kebijakan, dan inovator yang berwawasan luas, AI mempunyai janji untuk mengubah pendidikan menjadi sebuah dunia di mana siswa dapat berkembang, guru dapat berkembang, dan batasan-batasan terhadap segala kemungkinan akan selalu diperluas.
Ketika Indonesia dan dunia merangkul kekuatan transformatif AI, arah pembelajaran di masa depan ada di tangan kita. Melalui kebijaksanaan kolektif, kita dapat menavigasi rumitnya dampak AI terhadap pendidikan dan menyusun narasi di mana AI bukan sekadar alat, namun merupakan perpanjangan harmonis dari pencarian pengetahuan oleh manusia.
disclaimer: ini hanyalah sudut pandang berdasarkan beberapa penelitian terhadap artikel, berita, video dan buku yang telah dibaca. semoga bermanfaat!
Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya