Permasalahan ketiga adalah efisiensi yang dihasilkan oleh semua jenis panel surya yang tidak terlalu besar. Secara umum efisiensi panel surya berada disekitar 12-19% saja. Jika dibandingkan dengan efisiensi generator yang menggunakan energi fosil bisa sampai 80%, sangat jauh perbandingan dalam menghasilkan keluarannya.
Namun dari permasalahan diatas dan bisa disebut kekurangan dari pemanfaatan energi surya, permasalahan tersebut dapat di tanggulangi dengan mendukung industri yang ada di Indonesia untuk segera memproduksi komponen yang dibutuhkan untuk pemanfaatan energi surya untuk menekan harga komponen-komponen PLTS, dengan menekan harga komponen PLTS dapat juga menanggulangi permasalahan besarnya nilai tarif listrik per kWhnya. Dan untuk permasalahan efisiensinya bisa ditanggulangi dengan pengembangan komponen panel surya yang ada sehingga dapat mendapatkan nilai efisiensi yang tinggi bahkan bisa mengalahkan efisiensi pembangkit listrik energi fosil.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H