Model Pembelajaran dan Pembinaan Unit Kegiatan Mahasiswa Berbasis Rekognisi Penelitian menjadi salah satu fokus pengembangan afiliasi kelembagaan dan jaringan peneliti yang melibatkan sivitas akademisi dari Unipdu (Universitas Pesantren Tinggi Darul Ulum) Jombang dengan UIN Maulana Malik Ibrahim Malang. Proses penguatan model pembelajaran tersebut diperkuat dengan pertemuan antar dua universitas tersebut di Gedung Fakultas Sainstek Unipdu Jombang pada Senin, 12 Desember 2022.
Wakil Dekan Umum dan Kemahasiswaan Fak. Sainstek Unipdu M. Ali Murtadlo, S.Kom., M.Kom menegaskan hal tersebut menjadi salah satu pijakan penting dalam mewujudkan Fakultas Sainstek sebagai Fakultas yang unggul dalam bidang Sains dan Teknologi yang berkarakter Islami. Upaya tersebut diwujudkan dengan mendorong penguatan jaringan peneliti (dosen, tenaga kependidikan, mahasiswa) di dua kampus dengan mengedepankan kolaborasi penulisan jurnal ilmiah dan penelitian. "Dimulai dengan sivitas akademika Unipdu dan UIN Malang berkolaborasi menulis bareng pada jurnal ber-Sinta hingga strategi menembus penelitian pada Litabdimas maupun Simlitabmas," tegasnya.
Respon cepat ditanggapi oleh perwakilan sivitas akademika UIN Maulana Malik Ibrahim Malang. "Hal itu menjadi salah satu concern utama kita juga," jelas Dr. H. Ahmad Diny Hidayatullah, M.Pd perwakilan sivitas akademika UIN Maulana Malik Ibrahim Malang. Diny menambahkan ke depannya, kolaborasi dalam mewujudkan rekognisi penelitian dan publikasi ilmiah di dua kampus menjadi target utama kolaborasi ini.
Dalam kegiatan itu, turut mendampingi pula Angga Teguh Prastyo, M.Pd dan Iwan Sugiarto, MM. Sementara sivitas akademika Unipdu yang hadir terlihat Dr. Yahya Ashari M.Pd.I, Bapak Bakri Ilyas selaku Kepala Biro Administrasi Kemahasiswaan, Ahmad Farhan, MM dan Eddy Kurniawan, MM. Â Â
Penulis: Angga Teguh Prastyo, M.Pd. Dosen MPI UIN Maulana Malik Ibrahim Malang
