Maraknya kasus hepatitis akut misteris bagi anak akhir-akhir ini, maka perlu adanya tindakan pencegahan. Berikut ini merupakan tiga langkah strategi yang direkomendasikan dosen FITK UIN Maulana Malik Ibrahim Malang, Angga Teguh Prastyo, M.Pd  agar keluarga dan anak bisa terhindar dari hepatitis akut misterius masuk di lingkungan mereka. Ketiga langkah yang dikemukakan dosen pada program studi MPI (manajemen Pendidikan Islam) itu meliputi:
Pertama, membangun kesadaran budaya hidup bersih serta menjaga imunitas tubuh anak dengan makanan yang sehat dan bergizi.Â
Momentum lebaran tahun 2022 adalah masa untuk menikmati berbagai macam masakan olahan yang bisa jadi membuat anak terlena dan memakan apa saja yang belum tentu itu baik untuk kesehatannya.Â
Oleh karena itu, orang tua perlu mengedukasi anak dengan berbagai macam pengetahuan kesehatan sehingga anak bisa secara mandiri menjaga kesehatannya.
Kedua meskipun masih dalam proses pencarian sumber dari meluasnya hepatitis akut misterius pada anak saat ini dan belum ditemukan jawaban, maka orangtua tidak perlu merasa khawatir yang berlebihan.Â
Untuk itu, orang tua harus bisa menimbang berbagai macam informasi yang bisa menguatkan mental dan semangatnya dalam memelihara dan mencegah anaknya dari ancaman hepatitis akut ini.Â
Kondisi psikologis orang tua memiliki dampak juga terhadap kondisi psikologis anak.Â
Maka perlu dijaga ritme suasana yang menyenangkan dan interaktif dengan anak sehingga setiap informasi yang masuk bisa dicerna dan diolah secara kritis agar tidak gampang panik dan bermanfaat bagi penguatan literasi kesehatan keluarga.
Ketiga, apabila ditemukan gejala yang mengarah kepada hepatitis akut misterius, maka segera konsultasikan dengan dokter atau tenaga kesehatan yang memiliki kompetensi di bidang itu.Â
Tetap tenang dan selalu berkomunikasi aktif dengan mereka sehingga pemilihan langkah pencegahan dini yang efektif dan responsif bisa dilakukan dengan segera.