Mohon tunggu...
Anggarini WidiaNata
Anggarini WidiaNata Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Sedikit menulis

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Akibat Pandemi terhadap Kegiatan Pembelajaran di SDN Budikarya

9 Oktober 2021   00:51 Diperbarui: 9 Oktober 2021   00:59 70
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Pandemi yang melanda Indonesia menghambat keberjalanan banyak sektor salah satunya adalah pendidikan. Pendidikan formal yang asalnya dilakukan secara tatap muka di sekolah dipaksa berubah menjadi pembelajaran jarak jauh.

Pembelajaran jarak jauh memiliki banyak keuntungan. Salah satunya adalah waktu belajar yang fleksibel serta dapat menjadi ajang melatih kreativitas bagi para guru dalam menyampaikan materi terhadap siswa yang diajarnya. Namun , pembelajaran jarak jauh juga akan menjadi boomerang jika yang melaksanakannya tidak mempunyai persiapan yang mumpuni.

Salah satu hal esensial dalam pembelajaran jarah jauh adalah gawai serta jaringan internet yang stabil. Tanpa kedua hal tersebut, pembelajaran jarak jauh akan terhambat keberjalanannya. Sayangnya, banyak siswa yang tidak memiliki fasilitas tersebut terutama siswa daerah. Kepemilikan gawai  yang belum merata serta jaringan internet yang hanya tersedia di beberapa titik membuat siswa daerah kesulitan dalam pembelajaran jarak jauh. Hal ini membuat guru harus memutar otak agar kegiatan pembelajaran dapat terus terlaksana.

Untungnya tantangan untuk melaksanakan pembelajaran jarak jauh berakhir saat Wakil Gubernur Jawa Barat, H. Uu Ruzhanul Ulum yang menggantikan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil di acara Talkshow Nasional bertajuk "Indonesia Sehat, Ekonomi Bangkit di Tengah Pandemi Covid-19"  menyampaikan bahwa pemerintah Jawa Barat memberikan izin kepada sekolah-sekolah untuk melaksankan pembelajaran tatap muka (27/08/2021).

Keputusan tersebut disambut dengan senang hati oleh pihak sekolah serta orang tua murid mengingat banyaknya tantangan dalam melaksanakan pembelajaran jarak jauh. Tantangan tersebut beragam, seperti tidak adanya fasilitas yang mendukung, lingkungan rumah yang kondusif, serta konsentrasi siswa yang mudah terganggu. Hal inilah yang dirasakan siswa SDN Budikarya selama pembelajaran jarak jauh.

Dalam rangka menyambut diizinkannya pembelajaran tatap muka, 3 Mahasiswa UPI melaksanakan pematerian 'Pola Hidup Sehat di Kala Pandemi' untuk siswa kelas 3 SDN Budikarya, Kec. Bandung Barat.

Pematerian yang diadakan pada hari Sabtu, 25 September 2021 tersebut mengangkat tema langkah-langkah yang dapat dilakukan untuk mencegah terinfeksi virus COVID-19. Pematerian tersebut disambut dengan meriah oleh siswa kelas 3. Hal ini dapat dilihat dari antusiasme siswa kelas 3 dalam menyampaikan pendapat dan menjawab pertanyaan yang diberikan oleh mahasiswa. Secara umum, siswa kelas 3 sudah mulai memahami mengenai hal yang harus dilakukan saat pandemi namun terdapat beberapa siswa yang mengaku sering lalai dalam menjalankan protokol kesehatan seperti mencuci tangan dengan sabun, mandi setelah beraktivitas di luar rumah, serta memakai masker.

Namun, siswa sudah paham mengenai pentingnya menjaga jarak dan mengurangi kontak fisik dengan orang lain. Pematerian tersebut diakhiri dengan senam bersama sebagai implementasi langkah meningkatkan imun di kala pandemi.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun