Jatibarang -- Mahasiswa KKN Tim II Undip mengadakan sosialisasi dan praktek pemanfaatan sampah organik menjadi Ecoenzyme di RW 04 Kelurahan Jatibarang, Kecamatan Mijen, Kota Semarang, Minggu (30/01/2022).
Sebagaimana kita ketahui, dampak dari Pandemi Covid-19 sangatlah beragam. Berbagai sektor dari ekonomi, pendidikan, pekerjaan bahkan lingkungan ikut terdampak karna adanya Pandemi. Salah satunya adalah peningkatan jumlah sampah organik yang cukup signifikan selama masa Pandemi. Hal ini tentunya dapat berpengaruh bagi lingkungan dan kesehatan ketika tidak terdapat pengolahan yang tepat dari hulu ke hilir.
Melalui Program Kuliah Kerja Nyata Tim I Undip 2022 salah satu mahasiswa Undip, Angga Prasetya mengajak Ibu-Ibu PKK di RW 04 Jatibarang untuk menyulap sampah organiknya menjadi cairan serbaguna Ecoenzyme. Diawali dengan sosialisasi dan edukasi mengenai Ecoenzyme, kegiatan dilanjutkan dengan membuat Ecoenzyme bersama-sama. Hal ini bertujuan agar nantinya masyarakat setempat dapat mempraktikannya sendiri di rumah masing-masing, bahkan mengajarkannya kepada yang lain.
Kegiatan kali ini mendapatkan respon yang sangat baik dari masyarakat, bahkan Ibu-Ibu PKK sangat antusias dalam praktek pembuatan Ecoenzyme yang dilaksanakan."Wah terimakasih mahasiswa KKN, saya baru tau kalo sampah organik ini bisa dijadikan cairan ecoenzyme yang banyak manfaatnya, saya baru pernah buat pupuk cair." Ujar Ibu Dina salah satu warga yang hadir dalam praktek pembuatan Ecoenzyme.
Harapannya dari kegiatan ini, masyarakat dapat mengolah sisa sampah organiknya menjadi sesuatu yang lebih bermanfaat, dan juga mampu mengajak masyarakat untuk memakai Ecoenzyme cairan berbagai manfaat yang ramah lingkungan.
Penulis : Angga Prasetya | Teknik Lingkungan Undip 2018
Dosen Pembimbing Lapangan : Laura Andri Retno Martini, S.S, MA.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H