Mohon tunggu...
Angga Prasetya
Angga Prasetya Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa KKN UNDIP Tim I 2021/2022

Saat ini sedang menempuh pendidikan S-1 Teknik Lingkungan Universitas Diponegoro dan melaksanakan KKN di Kelurahan Jatibarang, Kecamatan Mijen, Kota Semarang Tahun 2021/2022

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Mahasiswa KKN UNDIP Jatibarang Semarang Mengubah Sampah Rumah Tangga Menjadi Pupuk Ecoenzym

11 Februari 2022   13:49 Diperbarui: 11 Februari 2022   13:56 101
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto: Dokumentasi Pribadi

Jatibarang -- Mahasiswa KKN Tim II Undip mengadakan sosialisasi dan praktek pemanfaatan sampah organik menjadi Ecoenzyme di RW 04 Kelurahan Jatibarang, Kecamatan Mijen, Kota Semarang, Minggu (30/01/2022).

Sebagaimana kita ketahui, dampak dari Pandemi Covid-19 sangatlah beragam. Berbagai sektor dari ekonomi, pendidikan, pekerjaan bahkan lingkungan ikut terdampak karna adanya Pandemi. Salah satunya adalah peningkatan jumlah sampah organik yang cukup signifikan selama masa Pandemi. Hal ini tentunya dapat berpengaruh bagi lingkungan dan kesehatan ketika tidak terdapat pengolahan yang tepat dari hulu ke hilir.

Melalui Program Kuliah Kerja Nyata Tim I Undip 2022 salah satu mahasiswa Undip, Angga Prasetya mengajak Ibu-Ibu PKK di RW 04 Jatibarang untuk menyulap sampah organiknya menjadi cairan serbaguna Ecoenzyme. Diawali dengan sosialisasi dan edukasi mengenai Ecoenzyme, kegiatan dilanjutkan dengan membuat Ecoenzyme bersama-sama. Hal ini bertujuan agar nantinya masyarakat setempat dapat mempraktikannya sendiri di rumah masing-masing, bahkan mengajarkannya kepada yang lain.

Kegiatan kali ini mendapatkan respon yang sangat baik dari masyarakat, bahkan Ibu-Ibu PKK sangat antusias dalam praktek pembuatan Ecoenzyme yang dilaksanakan."Wah terimakasih mahasiswa KKN, saya baru tau kalo sampah organik ini bisa dijadikan cairan ecoenzyme yang banyak manfaatnya, saya baru pernah buat pupuk cair." Ujar Ibu Dina salah satu warga yang hadir dalam praktek pembuatan Ecoenzyme.

Harapannya dari kegiatan ini, masyarakat dapat mengolah sisa sampah organiknya menjadi sesuatu yang lebih bermanfaat, dan juga mampu mengajak masyarakat untuk memakai Ecoenzyme cairan berbagai manfaat yang ramah lingkungan.

Penulis : Angga Prasetya | Teknik Lingkungan Undip 2018

Dosen Pembimbing Lapangan : Laura Andri Retno Martini, S.S, MA.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun