Pengembang utama Shiba Inu dengan nama samaran Shytoshi Kusama, mengupdate postingan blog dalam waktu dekat ini. Posting blog, berjudul "Shibarium : The Foundational Blog". memaparkan bagaimana tujuan Shiba Inu guna membubuhi kesempurnaan visi Ryoshi. Perlu untuk diketahui bahwa Ryoshi ialah seseorang dengan nama samaran yang juga merupakan pendiri pertama Shiba Inu.
Postingan blog tersebut membangun sebuah pendapat terkait penyelesaian visi Ryoshi yang berfokus pada misi sederhana menggunakan Shiba Inu guna menyelamatkan dunia.
Pimpinan Shiba Inu menegaskan perlunya struktur pemerintahan sendiri untuk memastikan operasi yang efektif. Kusama juga menjelaskan, pihaknya telah menyelesaikan tahap desain struktur guna menyelesaikan visi tersebut, dimana saat ini dalam proses menuju ke tahap implementasi.
Pada fase implementasi yang merupakan bagian terakhir dari sebuah teka-teki. Kusama juga memaparkan, fase implementasi dalam menyelesaikan visi Ryoshi membutuhkan sebuah struktur yang berbeda dengan menciptakan komunitas yang terdesentralisasi.
Shytoshi Kusama juga menjelaskan bahwa Shiba Inu membutuhkan sebuah struktur pemerintahan sendiri yang memiliki DAO (Organisasi Otonomi Terdesentralisasi) dan sebuah Yayasan.
Pengembang memaparkan bahwa ketika DAO membuat keputusan untuk Shiba Inu, Yayasan menjalankan keputusan tersebut. Tim bermaksud untuk memastikan anggota komunitas Shiba Inu diberi hak yang sama melalui DAO.
Perihal tersebut, Kusama mengumumkan bahwa pemerintahan Shiba Inu telah dibagi menjadi empat DAO. Ia mencatat bahwa DAO tersebut mewakili setiap token pada ekosistem Shiba Inu (SHIB), BONE, LEASH dan TREAT.
Keempat DAO akan mengatur setiap aspek sistem, yakni :
SHIB : Token ekosistem Shiba Inu yang pertama akan mengatur komunitas.
BONE : Token ini akan mengatur dan memberdayakan teknologi komunitas.