Mohon tunggu...
James Suroto
James Suroto Mohon Tunggu... wiraswasta -

Hellooo

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Omar bin Khattab Kembali Hadir

22 Juni 2015   15:55 Diperbarui: 14 Juli 2015   01:15 73
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Anda tentu masih ingat kisah Omar Bin Khattab. Iya, film seri ini kembali hadir di MNCTV di bulan Ramadan tahun ini. Kisah ini di tahun 2012 sempat meledak di televisi yang sama yang juga ditayangkan di bulan Ramadan saat sahur.

Omar bin Khattab menceritakan kisah Omar, salah satu tokoh Islam yang dahulunya sangat membenci Islam namun akhirnya menjadi pemeluk Islam dan pejuang Islam. Omar lahir di Mekkah dari suku Bani Adi. Sebelum memeluk Islam, Umar adalah orang yang sangat disegani dan dihormati oleh penduduk Mekkah. Umar juga dikenal sebagai seorang peminum berat, beberapa catatan mengatakan bahwa pada masa pra-Islam (Jahiliyyah), Umar suka meminum anggur. Setelah menjadi seorang Muslim, ia tidak menyentuh alkohol sama sekali, meskipun belum diturunkan larangan meminum khamar (yang memabukkan) secara tegas. Omar sangat membenci Muhammad, dan pada puncaknya saat ia ingin membunuh Muhammad dalam perjalanannya ia bertemu Nu'aim bin Abdullah, pengikut Nabi Muhammad yang memberitahukan bahwa saudara perempuannya telah memeluk Islam, Omar marah kemudian menemui adiknya dan memukulinya, namun ia iba dan ia tertegun oleh salah satu bacaan Al-Qur'an adiknya yang membuat pandangannya berubah terhadap Islam, dan tak lama ia memeluk Islam. Lalu ia menjadi salah satu tokoh besar Islam.

Tayangan ini menceritakan sejarah awal mula Islam pada zaman dahulu dan juga perjuangan Islam pada zaman Nabi Muhammad dan Omar bin Khattab. Film seri ini sangat cocok disaksikan pada saat bulan Ramadan karena menghibur dan juga memberikan pendidikan sejarah dan agama kepada anak-anak yang menontonya.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun