Berkumpul adalah hal yang biasa dalam pertemanan maupun keluarga. Tentu ini adalah sebuah momen yang sangat langka dan jarang bila lama tidak bertemu dan bertegur sapa. Mungkin saja dikarenakan beberapa diantara kita ada yang sibuk dengan kegiatan atau kerjaannya, membantu orang tua, acara keluarga sehingga tidak bisa ditinggalkan, dan beberapa urusan lainnya.
Terkadang acara kumpul-kumpul diadakan disebuah tempat makan atau restoran. Mengapa tempat makan? Ya karena selain mengobrol tentu dong kita pasti merasa haus dan lapar? Jadinya dibandingkan di rumah seseorang yang menu makannya mungkin seadanya, lebih baik di restoran saja tentu yang murah dan tidak membuat dompet tiris. Apalagi bila di traktir oleh teman yang mengajak kumpul, lebih senang lagi kita. Siapa sih yang tidak mau ditraktir oleh temannya? Hehe... Tapi dari usaha yang halal yaa pastinya.
Bicara soal teman yang ngajak kumpul sih, pasti lah ya diantara beberapa teman kita (kebanyakan) ada yang senang sekali dengan kumpul-kumpul. Yaa karena sudah lama juga kan tak berjumpa, nongkrong, dan ngobrol bareng. Maka itu ia memutuskan untuk menjadi penyelenggara acara (ibaratnya) untuk kumpul-kumpul. Namun lain cerita kalau yang mengajak kumpul itu terlambat datang! Wah wah.... Kalau begini sih pasti teman yang menunggu sudah kesal ya.
Ini berdasarkan pengalaman saya sendiri sih. Jadi kami semua adalah teman-teman les lah dari sekolah yang berbeda. Awalnya sih, dulu pada saat les bimbel biasa saja bertemu, ngobrol biasa, pulang. Dan lama kelamaan kami semua menjadi akrab sekali sehingga sering menghabiskan waktu berlama-lama ditempat les itu, bahkan sudah seperti rumah kedua bagi kami.
Saat diajak kumpul di daerah Bintaro tepatnya di tempat makan yang kondisinya sangat ramai pengunjung, saya lah yang pertama kali datang. Sebelumnya sih memang sudah dikabari bahwa akan berkumpul disana. Namun pas saya sampai sana belum ada teman yang nongol satupun. Orang banyak yang lalu lalang dan makan bersama, benar-benar ramai sekali.
Saya pun dengan sabarnya menunggu kedatangan teman saya itu yang mengajaknya kumpul. Setelah dikabari katanya sedang dijalan, namun tak kunjung datang juga. Rencana kumpul sih setelah Ashar tetapi sudah jam 4 sore lebih tak kunjung datang. Untunglah saya bertemu teman saya juga perempuan dan akhirnya mengobrol bersama dengan wajah sedikit kesal menunggu kedatangan yang mengajak.
Kamipun saling tukar pikiran dan berbincang. Menanyakan kesibukannya, kegiatan sehari-hari jika tidak sibuk, dan banyak pokoknya. Sembari membicarakan lagi teman saya itu yang mengajak kumpul. Sudah satu jam lebih belum datang juga, dan kami akhirnya masuk ke dalam tempat makannya untuk tag mejanya.
Sesampainya didalam kami bertiga (saat itu) langsung memesan makanan dan minuman sambil menunggu. Kamipun mengobrol lagi dan tak lama kemudian datanglah teman kita yang mengajak kumpul dan semua pada protes "Waah akhirnyaa dateng juga luu..... Katanya abis Ashar woy wooy!! Hahaha...." Saat itu sudah menunjukkan jam 17.20 hampir mau Maghrib. Nyatanya memang terkadang suka seperti itu ya. Bilang dan janjiannya jam berapa, kumpulnya jam berapa.
Yaa sudahlah saya hanya bisa memaklumi, kesal dicampur rasa canda dan tawa. Dan yang lebih lucunya lagi, katanya pesan untuk 7 orang tapi nyatanya hanya 6 orang yang datang wkwkwk. Memang sudah menjadi hal biasa bagi kami semua seperti itu.Â
Jujur saja saat masih les dulu dan bersekolah terkadang kami semua sering agak stress, gesrek, dan melakukan hal-hal yang cukup aneh di tempat les. Mungkin karena faktor belajar kali ya jadinya terlalu banyak pikiran :D. Tapi dengan begitu semuanya sekarang sudah banyak yang kerja, serta ada pula yang sedang S-2.
Setelah semuanya berkumpul di tempat makan, kami semua makan sambil bercanda ria. Maklum momen langka seperti ini jadi harus dikenang dan diingat :D.