Sungguh Tragis nasib empat cewek yang tinggal di kawasan bilangan Jakarta,ke empatnya adalah mahasiswi sebuah perguruan tinggi swasta di Jakarta,Namanya sebut saja Sari,fitri,mona dan viska ke empatnya selain di kenal cerdas di kampusnya juga sama-sama aktif sebagai anggota organisasi,ke empatnya kompak banget.
Engak salah mereka di kenal sebagai Geng bening,karena ke empatnya juga sama-sama cantik,pergi ke kampus bareng,pulang pun bareng,kemana-mana bareng,namun yang menjadi permasalahan ke empatnya sering keluar malam,bahkan tetangga sekitar pernah melihat mereka sama-sama pergi ke diskotik.mereka pun sering menginap di rumah Viska ,suatu ketika ibunya Viska memergoki mereka tergeletak lemas di kamar,di sekitarnya di temukan,jarum suntik,Nabza,alat pengisap sabu dan pil ekstasi.
Saking di kenalnya sebagai geng bening,dan mendapat perhatian lebih oleh dosen-dosen di kampusnya,ternyata ke empatnya juga kompak urusan pakawi(pakai putaw)dan ngubas(pakai shabu) ke empatnya over dosis,mona yang di kenal sebagai yang paling alim dan bersahaja di banding ketiganya nyawanya sudah tidak bisa diselamatkan.
Orang tuanya pun shock berat, Bahkan orang tuanya si mona melaporkan ketiganya ke polisi,termasuk orang tuanya Viska,hidup mereka pun benar-benar tragis,sampai orang tua mona menjadi saksi di persidangan untuk meminta di jatuhi hukuman mati pada Viska.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H