Mohon tunggu...
Angel Tampur
Angel Tampur Mohon Tunggu... Freelancer - Mahasiswa

Hobi saya adalah menulis, saya suka membaca artikel atau tulisan yang bersifat informatif seperti yang berkaitan dengan pendidikan, keadaan negara, gaya hidup dan lain sebagainya.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Penguatan Manajemen Usaha bagi Pelaku UMKM Pasca Covid-19

4 Juli 2022   18:19 Diperbarui: 4 Juli 2022   18:25 109
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Oleh Maria Angela Ilut Tampur - Mahasiswa Untag Surabaya 4 Juli 2022

Surabaya - Sudah satu tahun lebih pandemi melanda Indonesia, tidak hanya Indonesia hampir seluruh negara pernah mengalami bencana Covid-19. Pandemi telah memberikan dampak yang luar biasa bagi dunia. Di Indonesia sendiri, memiliki dampak yang begitu signifikan dalam semua sektor kehidupan masyarakat Indonesia. Mulai dari sektor ekonomi, sektor kesehatan, sektor pendidikan, sektor agama dan lain sebagainya.

Pemerintah pusat telah melakukan berbagai upaya untuk menangani kasus Covid-19. Pemerintah telah mengeluarkan skema-skema kebijakan untuk meminimalisir dampak pandemi. Semuanya dilakukan semata-mata untuk melindungi seluruh masyarakat Indonesia.

 Pada Juni 2022 mahasiswa semester Genap 2021/2022 universitas 17 Agustus 1945 Surabaya melaksanakan KKN (Kuliah Kerja Nyata) secara individu dengan  mengusung tema  umum "Kebangkitan Ekonomi  Kerakyatan di Era Endemi".

Kegiatan ini dilakukan oleh sebagian mahasiswa yang memprogram KKN salah satunya adalah Angela Tampur mahasiswa program studi ilmu komunikasi memilih untuk melaksanakan program kegiatan penguatan manajemen usaha UMKM. Adapun mitra UMK yang dipilih adalah Aneka Kue Ibu Anis yang berlokasi di Nginden Baru IV, Sukolilo, Surabaya, Jawa Timur.

Bu Anis, yang merupakan pelaku UMKM sebagai mitra dalam kegiatan KKN ini mengatakan usaha yang ia jalani ini sudah berjalan selama kurang lebih 3 tahun dengan produk yang dijualkan aneka kue tradisional maupun modern. Selama menjalani usaha mitra mengalami kesulitan pada saat masa pandemi 2020 s/d 2021 mitra mengatakan bahwa pada saat itu lapaknya sepi bahkan sehari pun kadang tidak ada yang datang membeli kuenya.

Dengan melihat situasi serta kondisi dari mitra, mahasiswa menyarankan melakukan promosi serta membuat sebuah identitas usaha seperti logo usaha yang bertujuan untuk memberikan keunikan yang bisa membedakan diri mereka dari usaha lain, apalagi ditengah persaingan yang ketat.

Dibawah bimbingan dosen lapangan, Dr. Darmansjah Tjahja Prakasa, ST., M.T, mahasiswa ini berhasil melaksanakan kegiatan dalam jangka waktu 1 bulan dengan 12 hari kegaiatan dimana kegiatannya berupa sosialisasi media sosial sebagai media promosi dan pembuatan logo sebagai identitas usaha.

Mendaftarkan Aneka Kue Ibu Anis akun Instagram (@anekakue_ibuanis) yang akan dijadikan sebagai media promosi, membuat label baru untuk kemasan produk dengan dicantumkan nama usaha dan akun instagram dalam label, memotret produk lalu mempostingnya dalam instagram agar dapat dijangkau oleh masyarakat luas.

Melalui kegiatan ini, mahasiswa sebagai pelaksana dan mitra kegiatan mengharapkan Aneka Kue Ibu Anis dapat lebih dikenal oleh masyarakat luas sehingga dapat kembali membangkitkan keadaan ekonomi dari pelaku UMKM.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun