Jelaslah, penindasan terhadap perempuan barat di bawah pemerintahan gereja membuat suara-suara perempuan yang menginginkan kebebasan semakin menggema di mana-mana. Perempuan barat, menjadi makhluk lemah dan tidak berdaya dilihat dari hampir seluruh aspek kehidupan. Hal itulah yang kemudian mendorong para perempuan barat bergerak untuk mendapatkan kembali hak individu dan hak sipil mereka yang terampas selama ratusan tahun.
Lalu kita masuk ke bagian dasar isu-isu feminism
Apa saja contoh-contoh dari isu seksisme/isu gender
- “ih cowok kok nangis”
- Seorang cowok juga memiliki perasaan, jadi juga bisa merasakan senang dan sedih.
- “Kamu enak jadi cewe, tinggal cari cowo yang mapan saja.”
- Sekarang banyak cowo yang menyimpulkan bahwa jadi anak cewe tidak perlu cari kerja.
- “Ih malu-maluin banget, dibayari oleh wanita”
- Setiap orang punya hak untuk memberi atau meminta, kita tidak berhak untuk berkomentar tentang hubungan mereka.
- “ngapain sih kuliah, nanti juga berakhir di dapur”
- Jadilah seorang yang memiliki attitude yang baik dan kepintaran agar bisa memberikan hal tersebut kepada anak.
- “kamu kan cewe, ga akan kuat angkat ini”
- Hal tersebut akan membuat wanita menjadi pribadi yang lemah.
Kesimpulan :
- Kita harus saling menghargai satu sama lain
- Kita harus mengeluarkan tutur kata yang baik
- Kita harus saling peduli kepada orang lain
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H