Pernahkah kamu berselisih ketika berkomunikasi dengan lawan bicaramu? Dalam menjalin hubungan bersama orang terdekat kita seperti pasangan, keluarga dan teman penting banget lho untuk kita mempelajari cara berkomunikasi yang efektif. Kadang kala skill komunikasi seringkali diabaikan oleh orang-orang. Namun, dalam menjalankan aktivitas sehari-hari pasti kita akan berkomunikasi dengan orang lain.
Untuk tetap dapat menjaga hubungan interpersonal dengan baik dan positif, tentu ada cara penting dalam berkomunikasi yang harus kamu ketahui. Memiliki kemampuan komunikasi yang baik juga dapat membuat orang terdekat atau yang ada disekitar kita menjadi senang ketika berbicara dengan kita. Selain itu, kita juga dapat menerima dan menyampaikan pesan dalam komunikasi dengan baik.
Inilah enam tips membangun komunikasi interpersonal secara efektif yang harus banget kamu tau.
1. Fokus Pada Lawan Bicara
Siapa sih yang gak kesal ? Ketika lagi berbicara, eh lawan bicaranya malah asik ngelakuin hal lain contohnya main hp dan tidak memperhatikan apa yang dibicarakan. Jangan biasain hal seperti ini ya, mungkin terlihat sepele namun lama-lama bisa jadi kebiasaan yang tidak mengenakkan bagi orang lain.
Ketika kita sedang terlibat dalam sebuah percakapan usahakan sebisa mungkin untuk kita mendengarkan apa yang ia bincangkan. Dengan memperhatikan seseorang yang sedang berbicara kita juga bisa menangkap pesan non verbal dari orang tersebut.
Misalnya ada teman atau sahabat yang lagi curhat dengan kamu, tinggalkan dulu aktivitas yang sedang kita lakukan dan beralih untuk menaruh perhatian terhadapnya. Hal itu juga dapat membuat seseorang merasa dihargai ketika berada di dekatmu.
2. Berbicara Sesuai Giliran, Jangan Memotong Pembicaraan !
Saat terlibat dalam sebuah percakapan ntah itu bersama teman, pacar, atau keluarga cobala untuk berbicara sesuai giliran yang tepat. Jangan memotong pembicaraan apalagi orang tersebut lagi memperbincangkan hal yang serius. Kadang kala kita asik menceritakan pengalaman atau hal menarik yang baru saja kita alami namun tanpa disadari kita tidak memberi kesempatan sama sekali buat lawan bicara kita menanggapi atau merespon.
Nah, tipe percakapan seperti ini lama kelamaan akan membuat lawan bicara kita merasa jenuh dan bosan karena ia tidak diberi ruang untuk menyampaikan pendapatnya juga.