Glinggang, Pracimantoro (20/07/23) - Bahasa Inggris, bahasa internasional yang kini merajai panggung global, menjadi pilihan utama dalam komunikasi di berbagai belahan dunia. Tidak dapat dipungkiri bahwa peran bahasa ini semakin krusial di era globalisasi yang telah membuka pintu interaksi tak terbatas antarbangsa. Bagi siswa Sekolah Dasar (SD) di Indonesia, kemampuan berbahasa Inggris menjadi suatu keharusan yang tak bisa diabaikan.
Tidak hanya sekedar tren, bahasa Inggris mengemuka sebagai keterampilan wajib karena relevansinya dalam berbagai sektor kehidupan. Bidang-bidang seperti bisnis, teknologi, sains, dan pariwisata, semuanya merangkul bahasa ini sebagai alat komunikasi universal. Siswa SD yang memiliki kemampuan berbahasa Inggris akan lebih siap untuk berkomunikasi dengan orang dari berbagai negara dan budaya di masa depan.
Memahami betapa pentingnya bahasa Inggris untuk siswa SD di Indonesia, seorang mahasiswi Sastra Inggris dari Universitas Diponegoro mengambil langkah konkret untuk mendukung pembelajaran bahasa tersebut di Desa Glinggang, Kec. Pracimantoro, Kab. Wonogiri. Dengan penuh semangat, ia melakukan pendampingan pengajaran menggunakan Bahasa Inggris untuk mengenalkan kata-kata dan benda-benda di sekitar kelas kepada siswa kelas 5 di SDN 1 Glinggang.
Pada suatu hari Kamis yang bersemangat, tepatnya pada tanggal 20 Juli 2023, kegiatan pendampingan ini diadakan di SDN 1 Glinggang. Dalam pendampingan ini, mahasiswi tersebut menggunakan video sebagai alat bantu dan proyektor untuk menampilkan gambar-gambar yang terkait dengan benda-benda di sekitar kelas. Selain itu, kegiatan ini juga melibatkan partisipasi aktif dari setiap siswa. Mereka diajak untuk berlatih dan mengulangi kata-kata dalam bahasa Inggris untuk menjelaskan arti dan penggunaan dari masing-masing benda yang telah diajarkan.
Tak hanya berfokus pada aspek pembelajaran, kegiatan tersebut juga menghadirkan keseruan dan keceriaan dengan memberikan reward snack yang lezat bagi setiap siswa yang berani untuk menunjukan kemampuan dirinya dengan pertanyaan yang diajukan. Dengan begitu, proses pembelajaran menjadi lebih menyenangkan dan menarik bagi anak-anak di SDN 1 Glinggang.
Dengan diadakannya kegiatan ini, diharapkan akan muncul sebuah hasil yang berharga bagi para siswa. Pengenalan bahasa Inggris di usia dini melalui pendampingan seperti ini diharapkan dapat membuka wawasan dan memperkuat kemampuan berbahasa siswa SD di Desa Glinggang, Kec. Pracimantoro, Kab. Wonogiri. Dengan adanya kesempatan belajar yang menyenangkan dan interaktif seperti ini, diharapkan para siswa akan semakin tertarik dan termotivasi untuk terus mengembangkan kemampuan berbahasa Inggris mereka.
Ditambah lagi ditengah gemerlapnya era digital, siswa masa kini beruntung karena memiliki akses tak terbatas ke informasi dan sumber belajar dari seluruh penjuru dunia. Dalam lautan referensi dan materi pembelajaran yang begitu luas, bahasa Inggris telah menjadi bahasa internasional yang menguasai panggung utama. Menguasai bahasa ini bukan hanya sekadar kemampuan, melainkan membuka pintu peluang besar bagi para siswa untuk mengeksplorasi potensi belajar mereka secara lebih luas dan meraih kesuksesan di masa depan.
Namun, menggapai mahakarya dalam bahasa Inggris tidak lagi menjadi mimpi terlalu tinggi berkat aplikasi ajaib bernama Duolingo. Sekarang, pelajaran bahasa Inggris ada di genggaman, di ujung jari, dan bahkan di dalam kantong siswa. Terobosan dunia pendidikan berbasis daring ini menyajikan Duolingo sebagai teman setia para penjelajah bahasa, memandu mereka melewati tantangan belajar dengan menyenangkan.
Berpeluang bagi semua, termasuk siswa kelas 6 di SDN 1 Glinggang, untuk merasakan keajaiban aplikasi ini. Tak heran, ketika Angelia Risca Desiarti membawa nuansa cerah ke dalam kelas 6 dengan memberikan pendampingan dalam pembelajaran Bahasa Inggris menggunakan Duolingo, kegembiraan dan antusiasme memenuhi seisi ruangan.