Akuntansi merupakan ilmu mencatat, menganalisa dan mengkomunikasikan transaksi atau kejadian ekonomi suatu bisnis, yang bertujuan untuk menghasilkan dan melaporkan informasi yang relevan bagi berbagai pihak yang berkepentingan dalam mengambil keputusan.
Perusahaan adalah sebuah organisasi yang didirikan oleh seorang atau sekelompok orang yang beroperasi dengan tujuan menghasilkan keuntungan, dengan cara menjual produk (barang atau jasa) kepada konsumennya.
Dalam kegiatan, perusahaan akan memiliki catatan administrasi secara khusus mengenai kegiatan perusahaan seperti; struktur biaya, proses produksi dan memiliki pihak yang bertanggung jawab atas segala risiko usaha yang mungkin terjadi.
Istilah stakeholders atau pemangku kepentingan adalah kelompok atau individu yang dukungannya memiliki kekuasaan atau minat terhadap organisasi dalam perusahaan diperlukan untuk kesejahteraan dan kelangsungan hidup organisasi atau perusahaan. Peran stakeholders sebagai berikut:
1. Pemegang saham atau pemilik
Bertindak sebagai investor yang menyediakan modal untuk menjalankan usaha dan pengawas untuk mengamati kinerja karyawan dan kondisi keuangan perusahaan.
2. Karyawan
Proses produksi perusahaan terkait dengan karyawan. Kondisi yang nyaman dan harmonis akan menghasilkan kerja sama yang baik, persaingan yang sehat dengan mengesampingkan minat masing – masing.
3. Pemasok (Supplier)
Berperan menyediakan bahan baku untuk produksi perusahaan.
4. Konsumen
Berperan sebagai pengguna dan pengamat produk yang dihasilkan perusahaan. Saran konsumen penting untuk menghasilkan produk yang laris dan sesuai dengan selera konsumen.
5. Bank (Creditor)
Kreditor memberikan pinjaman dengan syarat kondisi tertentu untuk menjamin uang mereka akan dikembalikan tepat waktu.
6. Pesaing (Competitor)
Seseorang atau sekelompok orang yang bersaing antara satu sama lain dalam suatu bidang.
7. Pemerintah
Pihak – pihak yang memiliki wewenang dan kekuasaan untuk mengeluarkan izin kegiatan usaha.
Dalam konteks perusahaan, Clarkson (dalam artikel tahun 1994) mendefinisikan pemangku kepentingan yaitu, sebagai suatu kelompok atau individu yang menanggung suatu jenis risiko baik karena mereka telah melakukan investasi (material ataupun manusia) di perusahaan tersebut (Stakeholders sukarela), ataupun karena mereka menghadapi risiko akibat kegiatan perusahaan tersebut (Stakeholders non-sukarela). Pemangku kepentingan yaitu pihak untuk mengambil keputusan dan strategi secara langsung.
Akuntansi menyediakan informasi pemangku kepentingan perusahaan melalui proses:
1. Pemangku kepentingan dalam perusahaan (business stakeholders)
Perorangan atau entitas memiliki kepentingan dalam kinerja ekonomi dan keberhasilan perusahaan seperti pemilik, pemasok, pelanggan dan karyawan.
2. Pemangku kepentingan pasar modal (capital market stakeholders)
Dalam hal pengembalian jumlah pinjaman dan bunga yang dibebankan perusahaan, bank dan kreditur jangka panjang memliki kepentingan ekonomi. Karena pemilik dana atau investor ingin memaksimalkan nilai eknomi dari investasi yang ditanamkan dengan demikian memiliki kepentingan ekonomi.
3. Pemangku kepentingan pasar barang atau jasa (product or service market stakeholders)
Pemangku kepentingan pasar barang atau jasa adalah pelanggan membeli barang atau jasa dari perusahaan dan pihak ketiga menyediakan bahan baku perusahaan.
4. Pemangku kepentingan pemerintah (government stakeholders)
Pemerintah menerima  pajak dari perusahaan maupun pajak penghasilan atas gaji karyawan perusahaan.
5. Pemangku kepentingan internal (internal stakeholders)
Individu yang dipekerjakan perusahaan termasuk pamangku kepentingan internal. Manajer adalah pihak yang diberikan tanggungjawab untuk mengelola bisnis yang dijalani. Manajer mendapatkan insentif untuk memaksimalkan nilai ekonomis perusahaan dinilai dari kinerja manajer berdasarkan kinerja ekonomi perusahaan.
Tujuan akuntansi keuangan yaitu menyediakan informasi yang relevan dan tepat waktu untuk mengambil sebuah keputusan bagi pemangku kepentingan yang tidak terlibat didalam usaha. Laporan keuangan bertujuan umum yaitu jenis laporan akuntansi keuangan perusahaan  mengacu pada desain laporan keuangan yang mencakup kebutuhan atas pengambilan keputusan dan didistribusikan kepada pengguna eksternal dan disusun berdasarkan prinsip akuntansi yang berlaku umum.
