Tapi tenanglah mayo...
Hati yang kau titipkan dalam gadis kecilmu ini teramat tegar.
Aku berusaha agar cairan dalam mataku gagal untuk membasahi pipiku, dan aku berhasil.
Tapi...
Setelah aku pulang, aku menemukan diriku yang sesungguhnya di sudut rumah kita.
Aku rapuh tanpamu, mayo..
Andai, setiap kita memiliki izin untuk meminta apapun dari Tuhan, maka yang kupinta hanyalah kehadiranmu di sisiku.
Mayo, aku lelah
Dunia begitu kejam
Mayo, tubuh kecilku lelah memeluk diriku.
Dalam lelahku, aku merindukanmu
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!