Secara garis besar, pertumbuhan perekonomian wilayah merupakan suatu teori dan ilmu pengetahuan tentang bagaimanakah cara agar wilayah dalam perekonomian yang relevan. Dalam pengembangan ekonomi wilayah terdapat beberapa teori yang dapat digunakan yaitu sebagai berikut.
Teori ekonomi klasik
Pada teori ini terdapat beberapa kali evaluasi sehingga pada akhir pencetusan teori terdapat 3 ahli yang mengevaluasi teori tersebut. sehingga ditarik kesimpulan dari beberapa pandanga para ahli tentang teori ekonomi klasik bahwa tingkat pertumbuhan perekonomian masyarakat dapat dipengaruhi dengan adanya jumlah penduduk yang semakin meningkat, jumlah stok modal, luas tanah serta tingkat pengembangan teknologi yang dicapai. Tingkat keuntungan pada pengembangan perekonomian suatu wilayah berdasarkan teori ini merupakan faktor yang menentukan pembentukan modal. Pada teori ini juga bisa terjadi stationary state apabila suatu keuntungan tidak didapatkan.
Teori basis ekonomi
Teori basis ekonomi dibagi menjadi dua sektor penting yaitu sektor basis dan non basis. Penentuan sektor tersebut merupakan sektor basis atau tidak dapat dilihat dengan melakukan perhitungan LQ (Location Quotients) dan apabila penilaian LQ>1 berarti sektor tersebut merupakan sektor ekonomi basis dan jika penilaian menunjukkan LQ<1 itu artinya sektor tersebut merupakan sektor non basis.Â
Pada teori ini memberikan penekanan bahwa sektor basis pada suatu wilayah dapat memberikan pertumbuhan perekonomian disuatu wilayah tersebut dengan sangat cepat, itulah yang mengakibatkan ada daerah tertinggal dan daerah berkembang.Â
Pada teori ini juga bergantung pada multiplayer effect dan hal tersebut berlaku apabila kebutuhan pasar diluar semakin banyak maka pertumbuhan produksi juga tentu semakin bertambah juga. Apakah sektor yang merupakan sektor basis juga merupakan sektor unggulan? Belum tentu, karena disetiap daerah tentu adanya perbandingan baik dari produktivitas maupun SDM yang ada. Semua sektor basis dapat dikatakan sektor tersebut unggulan apabila telah melalui proses "Ekspor" karena adanya kompetitif komparatif.
Teori basis export
Teori ini merupakan suatu teori pertumbuhan ekonomi wilayah yang paling sederhana dari beberapa teori yang dipaparkan sebelumnya. Teori ini hanya mengategorikan suatu sistem regional menjadi dua bagian yaitu daerah yang berpotensi memberi produk untuk di ekspor dengan daerah lainnya.
Teori Interegional Income
Teori ini sangat berkaitan dengan teori sebelumnya yang mana teori ini berguna untuk meningkatkan ekspor yang sangat berpengaruh demi menjalin kelangsungan pertumbuhan suatu daerah dan menciptakan pemerataan pertumbuhan perekonomian antar daerah.