Mohon tunggu...
Bang Asa
Bang Asa Mohon Tunggu... Wiraswasta - Kompasianer Terpopuler 2010

Tunggu beta bale, sodara!

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Emangnya Kenapa Kalau Cut Tari Pernah Juara MTQ?!

14 Juni 2010   04:52 Diperbarui: 26 Juni 2015   15:33 3957
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik


BEBERAPA hari lalu, saya membaca sebuah opini di Kompasiana. Judulnya, "Cut Tari sang Juara MTQ". Isi tulisan yang terdiri dari 11 paragraf tersebut, dari paragraf pertama hingga ke sembilan tidak satupun yang menyinggung Cut Tari. Hanya dalam paragraf ke 10 dan 11 yang menyentilnya sedikit.

Seandainya ini tulisan profil, mungkin saya bisa mahfum. Akan tetapi bukan sama sekali.

Tengoklah misalnya dalam paragraf 10, ditulis: "Kalau anda membaca tulisan ini memang tidak nyambung dengan judulnya. Namun, saya hanya berandai-andai mungkin saja Cut Tari yang masih punya darah dari Aceh, yang kita kenal dengan Serambi Mekah, bisa saja khilaf dengan tuntunan dan pedoman yang dia lupakan ketika terlena dengan hiruk pikuk dunia keartisan. Semoga saja bila memang itu benar dia, semoga kembali pada jalan yang benar."(Paragraf 10)

Membaca paragraf tersebut, terus terang saya bingung. Benar-benar nggak nyambung dengan judul seperti pengakuan penulisnya sendiri. Tak hanya itu. Kalimat tersebut juga tidak nyambung dengan paragraf-paragraf sebelumnya.

Lalu kemudian, dalam paragraf selanjutnya yang sekaligus menjadi ending tulisan ini, ditulis: "Cut tari adalah perempuan berdarah Aceh – Sumatera Barat sudah mengukir prestasi saat masih di bangku SD. Ia menjadi juara Musabaqoh Tilawatil Quran (MTQ) tingkat RW." (Paragraf 11)

Lalu apa hubungannya dengan paragraf sebelumnya? Duhhh....! Terus terang, meski saya ini masih tergolong awam dalam soal tulis-menulis, tapi artikel yang ditulis saudara Dzulfikar Al ini benar-benar membuat saya makin bingung.

Untuk itu melalui tulisan ini saya hanya ingin bertanya kepada si penulis, emangnya kenapa kalau Cut Tari pernah juara MTQ tingkat RW ketika masih duduk di bangku SD?

Saran saya, jika ingin menulis profil, mungkin ada baiknya belajar dulu sama Om Firman Seponada melalui tulisannya: Rahasia Menulis Profil.

Ilustrasi: img161.imageshack.us

Salam bingung,

ANDY SYOEKRY AMAL (klikk di SINI)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun