[caption id="" align="alignleft" width="381" caption="illustrasi: bp.blogspot.com"][/caption] MASIH ingat pernyataan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang menginginkan agar masalah Bank Century dibuka selebar-lebarnya agar terang-benderang? Jika tak ada aral melintang, keinginan Presiden tersebut tak lama lagi bakal terwujud!!! Pasalnya, proses penyelidikan yang dilakukan DPR melalui Panitia Khusus (Pansus) Hak Angket Penyelidikan Skandal Bank Century terkait aliran dana sudah mulai menunjukkan hasil. Pandangan fraksi pun sudah disampaikan. Skor: 9-0, alias seluruh fraksi di Pansus di DPR sepakat: aliran dana Bank Century bermasalah!!! (lihat) Artinya, ini sudah semakin terang-benderang!!!! Meski demikian, sayangnya tidak semua pandangan fraksi menyampaikan secara runtut. Ada lagi yang runtut seperti Fraksi Partai Hanura, eeehhh, menohok pula..., he he heee.... Tengoklah Fraksi Partai Hanura dalam pandangannya yang dibacakan wakilnya di Pansus, Akbar Faisal. Dengan terang-benderang salah satu bintang Pansus ini menyatakan dana Bank Century yang mengalir ke PT AJP selaku nasabah Bank Century, juga mengalir ke salah satu pasangan calon presiden. PT AJP yang menjadi donatur salah satu pasangan capres, menyumbangkan dana sebesar Rp 5 miliar. Sumbangan tersebut diberikan secara bertahap yaitu Rp 600 juta dan Rp 850 juta pada 25 Juni 2009, Rp 2,8 miliar pada 26 Juni 2009 dan Rp 750 juta pada 29 Juni 2009, bla-bla-bla.... (lihat) Meski Akbar tak menyebutkan nama pasangan capres secara eksplisit, namun jamak diketahui bahwa pasangan capres yang selama ini diduga menerima aliran aliran dana Century adalah SBY-Boediono. Presiden SBY sendiri selama ini mengakui adanya fitnah yang dihembuskan mengenai penyaluran dana Bank Century ke Partai Demokrat dalam mensukseskan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2009. "Memang, ada rumor dan desas desus yang mengatakan adanya dana Century yang mengalir ke Partai Demokrat dan Pilpres 2009," kata dia . (lihat) Walau SBY berikut timnya di Partai Demokrat sudah membantah, namun fakta yang ditemukan Fraksi Partai Hanura ini semakin memperkuat dugaan mengenai hal tersebut. Saya tidak tahu siapa yang tidak terang-benderang mengungkapkan keberanan di antara mereka. Yang pasti temuan yang terang-benderang ini semakin menohok Presiden SBY. Wowww....!!! Bagaimana menurut Anda? Baca juga tulisan menarik lainnya:
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H