Mohon tunggu...
Berhane
Berhane Mohon Tunggu... lainnya -

Jah Bless us ...d(^__*)b .. Psalm 23 \r\n

Selanjutnya

Tutup

Puisi Artikel Utama

[Puisi] Potret

6 April 2015   11:39 Diperbarui: 17 Juni 2015   08:29 12
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Inilah wajah
Berbingkai bukan dari kayu
Dari setiap sudut pandangan
Punya cerita nan berbeda bermakna sama
tentang suka dan duka
Tangis, tawa, senyum bahagia, lara
.
Potret kehidupan
Hanya ada dua sisi kisah yang tak jauh beda
Seperti mata uang yang tak ternilai
Kanan kiri atas bawah hitam dan putih
.
Memandang
Terkadang abstrak bak goresan lukisan
hanya sketsa kecil penuh coretan
Kadang penuh rona
berhiaskan warna terang laksana bianglala
.
Semesta raya
Ada nada indah dalam harmoni
Antara tanah, air, dan udara
Namun terkadang sumbang di telinga
Cerita kehidupan manusia
...
@Bekonang
BS,20150406

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun