Mohon tunggu...
Berhane
Berhane Mohon Tunggu... lainnya -

Jah Bless us ...d(^__*)b .. Psalm 23 \r\n

Selanjutnya

Tutup

Catatan Pilihan

Asyik... Dapat Cek 2 Milyar !

8 Januari 2014   10:58 Diperbarui: 24 Juni 2015   03:02 2606
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Apa yang akan anda lakukan bila menemukan dokumen penting di jalan? Cerita ini terjadi saya alami kurang lebih 8 tahun lalu. Saat itu hari sudah agak malam ketika saya keluar dari sebuah resto di kawasan Blok M Jakarta Selatan. tak jauh dari parkiran mobil resto itu, mata saya tak sengaja melihat sebuah amplop coklat ukuran sedang tergeletak. hmmm, amplop apa ini? punya siapa ? begitu pikiran saya. apakah sesorang telah teledor menjatuhkan amplop itu? sebab nampak nya, sebuah amplop sampul coklat semacam itu bisa saja berisi sesuatu yang penting. dan akhirnya saya pungut dan saya masukkan ke dalam tas kerja saya. Sesampai di rumah setelah dalam keadaan santai, saya buka amplop tersebut. dugaan saya tepat, bahwa isi amplop itu adalah dokumen penting. yang pertama saya baca  adalah surat pembelian tanah beberapa ratus hektar di daerah kalimantan. ada akte jual beli dan segala macam perizinan nya dari pemerintah setempat. lengkap , ada kop surat nya dan tetek bengek lain nya. tercantum pembeli nya adalah sebuah nama PT . dan yang kedua adalah Surat Izin Usaha Perdagangan atau SIUP , atas nama seorang Drs XXX yang beralamat di Darmo permai Surabaya. sampai di sini saya sudah mulai agak janggal  pasal nya di dalam SIUP tersebut tercantum nomor Handphone segala. saya bandingkan dengan SIUP yang saya miliki hanya di situlah letak perbedaan nya, semua nya persis dan mirip walau berbeda wilayah pembuatan nya.

13891502651576057214
13891502651576057214
gambar di atas [ yang saya ambil dari mesin pencarian] adalah sebuah contoh SIUP  yang mirip sekali dengan SIUP yang saya ketemukan. Dan dokumen ketiga adalah adanya sebuah cek dari sebuah bank BUMN yang bernilai sangat fantastis 2 Milyar. lengkap dengan tanda tangan dan stempel perusahaan seperti yang tercantum di SIUP itu. PT bla bla bla beserta nama pemilik perusahaan yaitu Bp Drs XXX . [caption id="attachment_314555" align="aligncenter" width="348" caption="contoh cek yang mirip dengan yg saya temukan, namun berbeda nama Bank"]
13891507721886911438
13891507721886911438
[/caption] Mengetahui semua dokumen tersebut, saya mencoba berpikir dengan tenang. apakah dokumen sepenting dan senilai besar seperti ini bisa begitu saja tergeletak . ceroboh sekali pemilik nya . ataukah dia sedang terburu buru ataukah ada"something"? Langkah pertama saya coba menghubungi pemilik amplop tersebut . saya coba SMS dengan mengatakan bahwa saya telah menemukan amplop dokumen tersebut di daerah Z . saya ingin mengetahui reaksi pemilik nya. kalau yang bersangkutan benar merasa kehilangan , maka saya yakin dalam hitungan menit pasti ada respon . mengingat betapa penting nya nilai dokumen tersebut. Namun sampai setengah jam saya tunggu tidak ada  balasan. barangkali pemilik nya sedang sibuk atau tengah dalam perjalanan. saya coba SMS yang kedua kali nya. redaksi nya sama. dan tetap saja setelah sekian menit kemudian tak ada jawaban. lalu saya memutuskan Istri saya yang menghubungi nya. benar, Telephone di ujung sana menjawab, bahwa dia kehilangan barang itu. katanya dia sedang dalam perjalanan di luar kota . dan dia meminta nomer rekening agar bisa mentransfer uang untuk Istri saya yang menemukan dokumen itu. sewaktu saya mendengar tentang rekening, otomatis pikiran saya bekerja cepat. ini penipuan ! demikian kesimpulan saya. saya bilang ke istri saya bahwa istri saya tidak punya rekening bank sama sekali. di kejar terus oleh suara di sebrang sana bahwa uang jasa nya akan di transfer sekian juta pada malam itu juga. namun saya tak bergeming sebab ini benar- benar penipuan.analisa saya demikian pertama karena SMS yang lama mendapat balasan. kedua  adalah aneh bila secepat itu mau memberi uang jasa padahal barang atau dokumen nya saja masih di tangan kami. ketiga kalau yang bersangkutan mengatakan bahwa besok nya mengajak ketemuan di sebuah tempat untuk mengambil dokumen tersebut, barulah kami percaya bahwa itu benar. secara face to face penyerahan nya. pembicaraan itu akhirnya saya putus setelah omongan di sebrang sana sudah mulai ngaco yaitu menyuruh membelikan pulsa sekian puluh ribu. emang sudah gila apa? kita yang menemukan dokumen , sudah menghubungi koq malah minta pulsa. direktur koq kere ? maka saya bertambah yakin 1000% bahwa itu penipuan. Keesokan hari nya saya mampir ke tempat saudara saya yang kebetulan bekerja di sebuah bank BUMN. saya ingin memastikan bahwa cek itu apakah benar. sebab saya tidak menemukan sama sekali perbedaan dengan cek yang asli . menurut saudara saya cek itu aspal alias asli tapi palsu. katanya dulu juga pernah ada kasus seperti itu ada cek tapi nilai nya hanya beberapa puluh juta saja. ini modus baru katanya. ya sudah, karena sudah yakin kalau semua itu modus penipuan baru , maka dokumen tersebut saya musnahkan. daripada saya buang nanti malah bikin masalah baru lagi. kecanggihan tehnologi berbahaya Sejauh pengamatan saya, belajar dari pengalaman saya itu. kasus dan modus baru dalam penipuan bisa sangat berbahaya. apalagi dengan kecanggihan tehnologi yang memungkinkan orang bisa menduplikat apasaja. seperti contoh kasus yang saya alami tadi adanya dokumen dokumen yang aspal. bisa saja pelaku memang berusaha membuat beberapa dokumen macam itu dan di sebar . bayangkan , mungkin saja ada beberapa orang yang terkena penipuan dengan modus seperti ini. Kecanggihan tehnologi memungkinkan orang untuk membuat dokumen abal abal atau aspal . bahkan nyaris mirip dengan aslinya. hanya bermodalkan perangkat komputer, mesin Scanning, Printer dan tinta , maka semua bisa di palsukan, termasuk uang. uang palsu yang beredar di masyarakat sudah sedemikian nyaris menyerupai asli.
13891526991504065940
13891526991504065940
Jadi saya berpesan berhati- hati lah dalam menhadapi suatu kejadian. sebab modus dan upaya penipuan bisa di lakukan dengan banyak cara. anda  harus waspada jangan sampai menjadi korban penipuan. . . Selamat Siang Kompasiana BS, 20140108 image dok: (tokoalattulis.com-izinusaha.vv.si-photobucket.com-bestsolusion.com)

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun