Katanya, milik rakyat
ternyata, untuk tuan kapitalis
katanya, pemimpin
sedang budak, tentu bertuan
Bicara benar, dibilang subversif
atas nama "Hate Speech" harus dibungkam
padahal, sekadar cara menyeru keadilan
Demi rakyat, malah menindas perjuangan
Untuk rakyat, malah dijejal hipokrisi
Yang turun ke jalan dicap pemberontak
Yang menyeru keadilan dibungkam peluru
Jika kebenaran adalah hak penguasa,
pun yang telah mati peka
Ayo, lantangkan solusi juang kita
Teriak: LAWAN!!!
Sungailiat, 021015
J. A. Mustafa
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!