Mohon tunggu...
Andriyanto
Andriyanto Mohon Tunggu... Lainnya - Jika kamu tak menemukan buku yang kamu cari di rak, maka tulislah sendiri.

- Kebanggaan kita yang terbesar adalah bukan tidak pernah gagal, tetapi bangkit kembali setiap kali kita jatuh - Rasa bahagia dan tak bahagia bukan berasal dari apa yang kamu miliki, bukan pula berasal dari siapa dirimu, atau apa yang kamu kerjakan. Bahagia dan tak bahagia berasal dari pikiran kamu sendiri.

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Krater Patomskiy: Asal Usul Sarang Burung Elang Api yang Masih Misterius Sampai Saat Ini

31 Agustus 2024   07:00 Diperbarui: 31 Agustus 2024   07:04 77
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Krater Patomskiy, yang dikenal juga dengan sebutan Sarang Elang Api, adalah salah satu fenomena geologis paling misterius di dunia. Terletak di wilayah terpencil Irkutsk, Siberia tenggara, Rusia, formasi ini menarik perhatian para ilmuwan sejak pertama kali ditemukan pada tahun 1949. Dikelilingi oleh legenda dan spekulasi, asal usul krater ini masih menjadi teka-teki besar. Artikel ini akan mengulas sejarah penemuan, deskripsi fisik, teori asal usul, dan penelitian terbaru yang dilakukan pada krater yang unik ini.

Penemuan dan Deskripsi Fisaik Krater

Pada tahun 1949, ahli geologi Rusia, Vadim Kolpakov, melakukan perjalanan ke daerah terpencil Siberia untuk mempelajari geologi setempat. Di tengah hutan taiga yang lebat, ia menemukan sebuah formasi yang sangat aneh—sebuah krater berbentuk cincin yang menjulang tinggi di lanskap sekitarnya. Kolpakov awalnya mengira krater ini adalah hasil dari aktivitas manusia, mungkin sebuah tambang kuno atau tempat pendaratan pesawat. Namun, penelitian lebih lanjut menunjukkan bahwa krater ini adalah fenomena alam yang belum pernah dilihat sebelumnya, dan asal usulnya masih menjadi misteri.

Krater Patomskiy memiliki dimensi yang mengesankan, dengan diameter sekitar 160 meter dan tinggi sekitar 40 meter. Di tengah krater ini terdapat gundukan setinggi 12 meter yang menambah keunikan strukturnya. Krater ini tersusun dari lapisan-lapisan material yang tampak seperti dihempaskan keluar dari dalam bumi, menciptakan bentuk cincin yang mencolok. Struktur berlapis ini dan formasi yang unik telah menjadi subjek berbagai studi geologi, namun jawabannya masih belum ditemukan.

Teori Asal Usul Krater Patomskiy

1. Meteorite Ultra-Dense

Salah satu teori awal yang diajukan adalah bahwa krater ini terbentuk akibat tumbukan meteorit ultra-dense yang tenggelam ke dalam tanah tanpa meninggalkan banyak jejak geokimia. Namun, meskipun teori ini menarik, tidak ada bukti kuat yang mendukung keberadaan meteorit di lokasi ini.

2. Fragment Tunguska

Teori lainnya adalah bahwa krater ini mungkin merupakan fragmen dari meteorit Tunguska yang terkenal, yang meledak di Siberia pada tahun 1908. Namun, tidak ditemukan bukti fisik yang dapat menghubungkan krater Patomskiy dengan peristiwa Tunguska, sehingga teori ini juga belum dapat dipastikan.

3. Letusan Gas Bawah Tanah

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun