Mohon tunggu...
Andriyanto
Andriyanto Mohon Tunggu... Lainnya - Jika kamu tak menemukan buku yang kamu cari di rak, maka tulislah sendiri.

- Kebanggaan kita yang terbesar adalah bukan tidak pernah gagal, tetapi bangkit kembali setiap kali kita jatuh - Rasa bahagia dan tak bahagia bukan berasal dari apa yang kamu miliki, bukan pula berasal dari siapa dirimu, atau apa yang kamu kerjakan. Bahagia dan tak bahagia berasal dari pikiran kamu sendiri.

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Luoyang: Kota Bersejarah dan Warisan Budaya Dunia di Tiongkok

16 Februari 2024   07:10 Diperbarui: 16 Februari 2024   07:10 570
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Luoyang adalah sebuah kota yang terletak di pertemuan sungai Luo dan sungai Kuning di barat provinsi Henan, Tiongkok. Kota ini adalah salah satu kota tertua di Tiongkok dan salah satu tempat lahirnya peradaban Tiongkok. Kota ini juga merupakan salah satu dari Empat Ibu Kota Kuno Tiongkok. Nama "Luoyang" berasal dari lokasi kota ini di sisi utara atau cerah ("yang") dari sungai Luo.

Luoyang memiliki banyak daya tarik yang menarik bagi para wisatawan, baik dari segi sejarah, budaya, maupun alam. Kota ini memiliki banyak situs bersejarah dan budaya yang menjadi warisan dunia, seperti Gua Longmen, Kuil Kuda Putih, dan Peony Garden. Kota ini juga memiliki banyak objek wisata alam yang indah, seperti Gunung Song, Danau Baiyun, dan Sungai Yi. Kota ini juga memiliki banyak kebudayaan yang khas, seperti seni, sastra, musik, kuliner, dan festival.

Jika Anda tertarik untuk mengunjungi Luoyang, berikut adalah beberapa informasi yang bisa membantu Anda dalam merencanakan perjalanan Anda:

Letak Geografis dan Iklim

Luoyang memiliki luas wilayah 15.492 km 2 dan populasi 6.549.486 jiwa menurut sensus tahun 2010. Kota ini terbagi menjadi 15 divisi tingkat county dan beberapa divisi tingkat township. Kota ini berbatasan dengan kota Zhengzhou di timur, kota Sanmenxia di barat, kota Jiyuan di utara, dan kota Pingdingshan dan Nanyang di selatan.

Luoyang memiliki iklim benua basah dengan empat musim yang berbeda. Musim semi dan musim gugur adalah musim yang paling nyaman untuk dikunjungi, sedangkan musim panas dan musim dingin adalah musim yang paling ekstrem. Suhu rata-rata tahunan adalah 14,86°C, curah hujan rata-rata tahunan adalah 578,9 mm, dan hari cerah rata-rata tahunan adalah 186 hari.

Sejarah

Luoyang didirikan sekitar 4.000 tahun yang lalu pada zaman Dinasti Xia (sekitar 2070 SM - 1600 SM) sebagai ibu kota Tiongkok pertama. Kota ini menjadi pusat politik dan budaya yang sangat penting selama berabad-abad. Kota ini menjadi ibu kota resmi Tiongkok selama beberapa ratus tahun pada masa Dinasti Han (206 SM - 220 M) dan beberapa dinasti lainnya.

Kota Luoyang mengalami serangkaian perubahan sejarah yang signifikan. Kota ini menjadi medan perang antara negara-negara bersaing pada masa Zaman Tiga Negara (220 M - 280 M), mengalami pemulihan sebagai pusat administratif pada masa Dinasti Sui (581 M - 618 M), dan menjadi saksi pemberontakan An Lushan yang mengguncang Tiongkok pada abad ke-8.

Kota Luoyang menyimpan warisan budaya yang kaya dalam bentuk situs bersejarah dan pengaruhnya yang berkepanjangan terhadap seni, sastra, dan agama. Kota ini terkenal dengan beberapa situs seperti Gua Longmen, Kuil Kuda Putih, dan Peony Garden. Kota ini juga menjadi latar belakang beberapa film dan drama, seperti Luoyang, yang menceritakan tentang misteri yang menyelimuti kota ini.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun