Mohon tunggu...
Andriyanto
Andriyanto Mohon Tunggu... Lainnya - Jika kamu tak menemukan buku yang kamu cari di rak, maka tulislah sendiri.

- Kebanggaan kita yang terbesar adalah bukan tidak pernah gagal, tetapi bangkit kembali setiap kali kita jatuh - Rasa bahagia dan tak bahagia bukan berasal dari apa yang kamu miliki, bukan pula berasal dari siapa dirimu, atau apa yang kamu kerjakan. Bahagia dan tak bahagia berasal dari pikiran kamu sendiri.

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Bagaimana Taiwan Terpisah dari Tiongkok: Sejarah dan Konflik Lintas Selat

16 Januari 2024   07:08 Diperbarui: 16 Januari 2024   08:33 1858
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: Two elves and a scroll: China military releases animation on Taiwan ‘reunification’ - BusinessWorld Online (bworldonline.com)

Perang Saudara Antara PKT dan KMT

Perang saudara antara PKT dan KMT adalah penyebab utama terpisahnya Taiwan dari Tiongkok. Perang saudara ini adalah perang sipil di Tiongkok dengan pertempuran antara pasukan yang loyal kepada pemerintah ROC (Republik of China) pimpinan KMT, dan pasukan yang loyal kepada Partai Komunis Tiongkok (PKT), yang didirikan oleh Mao Zedong pada tahun 1921. Perang ini adalah perang perpecahan ideologis antara Partai Komunis Tiongkok( PKT) dan Kuo Min Tang (KMT) yang menganut paham Nasionalisme .

Perang saudara ini berlangsung terputus-putus sampai akhir tahun 1937, ketika kedua belah pihak bersatu untuk membentuk Front Persatuan Kedua untuk melawan invasi Jepang dan mencegah Jepang memperluas invasi yang sudah masuk sebelumnya ke Manchuria pada tahun 1931. Namun, kerjasama antara PKT dan KMT tidak harmonis, karena ada banyak perselisihan dan konflik di antara mereka. Selain itu, PKT juga memanfaatkan kesempatan untuk memperkuat basisnya di pedesaan dengan melakukan reformasi agraria dan gerilya .

Setelah Jepang menyerah pada tahun 1945, perang saudara kembali meletus dengan intensitas yang lebih tinggi. PKT mendapat dukungan dari Uni Soviet dan rakyat jelata, sementara KMT mendapat bantuan dari Amerika Serikat dan kelas menengah. PKT berhasil mengalahkan KMT dalam serangkaian kampanye militer yang berakhir pada tahun 1949, ketika KMT melarikan diri ke Taiwan dan mendirikan pemerintahan sementara di sana .

Meskipun pertempuran besar berakhir, tetapi gencatan senjata atau perjanjian damai tidak ditandatangani. Kantong-kantong kecil pemberontakan berlanjut sampai tahun 1960-an. PKT mendirikan Republik Rakyat Tiongkok (RRT) di daratan Tiongkok, sementara KMT masih mengklaim sebagai pemerintah sah Republik Tiongkok (ROC) di Taiwan. Hal ini menimbulkan konflik politik dan ideologis yang berkepanjangan .

Perkembangan Politik, Ekonomi, dan Sosial di RRT dan ROC

Terpisahnya Taiwan dari Tiongkok memiliki dampak yang besar bagi perkembangan politik, ekonomi, dan sosial di kedua belah pihak. RRT dan ROC mengalami transformasi yang signifikan di berbagai bidang, baik dalam hal kesamaan maupun perbedaan. Dalam bidang politik, RRT dan ROC mengalami perubahan kepemimpinan, dimana sistem pemerintahan, dan hubungan internasional keduanya yang berbeda sementara dalam bidang ekonomi keduanya mengalami pertumbuhan yang pesat dan mencapai tingkat pembangunan yang  tinggi.

Sumber:

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun