- Dari China, kertas menyebar ke Korea dan Jepang pada abad ke-3 M, sekitar 200 tahun setelah penemuan Cai Lun. Kertas dibawa oleh pedagang, utusan, dan biksu yang berhubungan dengan China melalui laut atau darat. Di Korea dan Jepang, kertas digunakan untuk membuat karya-karya seni, sastra, dan agama yang indah dan unik, seperti kaligrafi, origami, dan sutra.
- Dari China, kertas juga menyebar ke wilayah yang kini menjadi Timur Tengah pada abad ke-8 M, sekitar 300 tahun setelah penemuan Cai Lun. Kertas dibawa oleh pedagang, utusan, dan tentara yang berhubungan dengan China melalui Jalur Sutra. Salah satu peristiwa penting yang mempengaruhi penyebaran kertas adalah Pertempuran Talas pada tahun 751 M, di mana pasukan China kalah dari pasukan Arab dan banyak tawanan perang China yang mengajarkan cara pembuatan kertas kepada orang-orang Arab. Di Timur Tengah, kertas digunakan untuk menyimpan dan menyebarkan ilmu pengetahuan, sastra, dan agama Islam, yang kemudian berkembang pesat dan berpengaruh di dunia.
- Dari Arab, kertas kemudian menyebar ke Spanyol, Italia, India, dan akhirnya ke seluruh Eropa pada abad ke-12 M, sekitar 500 tahun setelah kertas menyebar ke Timur Tengah. Kertas dibawa oleh orang-orang Arab yang belajar teknik pembuatan kertas dari China. Kertas juga dibawa oleh para penjelajah Eropa yang mengunjungi China, seperti Marco Polo. Di Eropa, kertas menggantikan papirus dan perkamen sebagai media tulis-menulis yang lebih murah dan lebih mudah dibuat. Kertas juga memicu revolusi intelektual dan budaya di Eropa, seperti Renaisans, Reformasi, dan Pencerahan.
- Dari Eropa, kertas mencapai wilayah Amerika pada abad ke-16 M, sekitar 400 tahun setelah kertas menyebar ke Eropa. Kertas dibawa oleh para penjelajah dan kolonis Eropa yang menaklukkan benua Amerika. Kertas juga dibawa oleh para misionaris yang menyebarkan agama Kristen di Amerika. Di Amerika, kertas menjadi salah satu bahan penting untuk menyimpan dan menyebarkan informasi, seperti konstitusi, surat kabar, dan buku.
Bagaimana Kertas Memengaruhi Peradaban Manusia di Seluruh Dunia?
Kertas memengaruhi peradaban manusia di seluruh dunia dengan berbagai cara, diantaranya:
- Kertas memungkinkan manusia untuk mendokumentasikan sejarah, pengetahuan, pemikiran, dan budaya mereka dengan lebih baik, lebih mudah, dan lebih murah daripada sarana tulis sebelumnya, seperti batu, bambu, sutra, atau kulit. Dengan kertas, manusia dapat mencatat dan menyimpan informasi yang penting, seperti peristiwa, tanggal, nama, angka, fakta, hukum, aturan, perjanjian, dan lainnya. Kertas juga memudahkan manusia untuk mengakses dan mempelajari informasi yang tersimpan, karena kertas lebih ringan, lebih tipis, dan lebih mudah dibaca daripada sarana tulis lainnya. Kertas juga memungkinkan manusia untuk menyalin dan menyebarkan informasi dengan lebih cepat dan lebih luas, karena kertas lebih murah dan lebih mudah dibuat daripada sarana lainnya. Dengan kertas, manusia dapat meningkatkan pengetahuan dan pemahaman mereka tentang dunia dan diri mereka sendiri.
- Kertas memfasilitasi perkembangan ilmu pengetahuan, seni, sastra, agama, hukum, dan politik, karena kertas dapat digunakan untuk menyimpan, menyebarkan, dan mempelajari informasi, ide, dan karya-karya dari berbagai bidang tersebut. Dengan kertas, manusia dapat menciptakan dan mengembangkan karya-karya yang menunjukkan kreativitas, imajinasi, dan keindahan, seperti puisi, cerita, novel, teater, esai, kaligrafi, lukisan, gambar, dan lainnya. Kertas juga memungkinkan manusia untuk mengekspresikan dan berbagi keyakinan, nilai, dan pandangan mereka tentang kehidupan, alam, dan Tuhan, seperti kitab suci, doa, nyanyian, ajaran, dan lainnya. Kertas juga memungkinkan manusia untuk mengatur dan mengatur kehidupan sosial, ekonomi, dan politik mereka, seperti konstitusi, undang-undang, peraturan, surat, pidato, dan lainnya. Dengan kertas, manusia dapat menciptakan dan mengubah peradaban mereka sesuai dengan kebutuhan, keinginan, dan aspirasi mereka.
- Kertas membantu integrasi dan komunikasi antara berbagai peradaban dan budaya di dunia, karena kertas menyebar dari China ke Timur Tengah, Eropa, dan Amerika melalui berbagai jalur dan peristiwa sejarah, seperti Jalur Sutra, Pertempuran Talas, penjelajahan Marco Polo, dan penaklukan benua Amerika. Dengan kertas, manusia dapat saling mengenal, menghormati, dan menghargai perbedaan dan persamaan antara mereka. Kertas juga memungkinkan manusia untuk saling bertukar, belajar, dan berkolaborasi dalam berbagai bidang ilmu pengetahuan, seni, sastra, agama, hukum, dan politik. Kertas juga memungkinkan manusia untuk saling mempengaruhi dan memperkaya peradaban dan budaya mereka. Dengan kertas, manusia dapat menciptakan dan memelihara hubungan yang harmonis, damai, dan saling menguntungkan antara mereka.
- Kertas menjadi dasar bagi penemuan-penemuan berikutnya yang berdampak besar bagi kemajuan manusia, seperti tinta, kuas, pena, pisau pemotong, mesin cetak, mesin pembuat kertas, surat kabar, buku, dan kertas digital. Dengan penemuan-penemuan ini, manusia dapat meningkatkan kualitas, kuantitas, dan variasi kertas dan karya-karya yang dibuat dengan kertas. Manusia juga dapat meningkatkan efisiensi, efektivitas, dan aksesibilitas kertas dan karya-karya yang dibuat dengan kertas. Dengan penemuan-penemuan ini, manusia dapat mencapai tingkat kemajuan yang lebih tinggi dalam berbagai bidang ilmu pengetahuan, seni, sastra, agama, hukum, dan politik.
Kesimpulan