Mohon tunggu...
Andriyanto
Andriyanto Mohon Tunggu... Lainnya - Jika kamu tak menemukan buku yang kamu cari di rak, maka tulislah sendiri.

- Kebanggaan kita yang terbesar adalah bukan tidak pernah gagal, tetapi bangkit kembali setiap kali kita jatuh - Rasa bahagia dan tak bahagia bukan berasal dari apa yang kamu miliki, bukan pula berasal dari siapa dirimu, atau apa yang kamu kerjakan. Bahagia dan tak bahagia berasal dari pikiran kamu sendiri.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Urumi: Pedang Unik yang Sangat Berbahaya

20 November 2023   07:00 Diperbarui: 20 November 2023   07:23 669
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: What Is the Deadliest Sword in the World? - nextluxury.com

Urumi memiliki karakteristik yang sangat unik dan menarik, yang membuatnya berbeda dari senjata lainnya. Berikut adalah beberapa karakteristik urumi yang perlu kamu ketahui:  

- Urumi memiliki bilah yang sangat panjang dan lentur, yang bisa digulung dan diikat di sekitar badan seperti ikat pinggang. Bilah urumi biasanya terbuat dari baja yang tajam dan lebar sekitar 0,75 hingga 1 inci (19 hingga 25 mm). Panjang bilah idealnya sama dengan rentang lengan pengguna, biasanya antara 4 hingga 5,5 kaki (1,2 hingga 1,7 m).

- Urumi bisa memiliki lebih dari satu bilah yang melekat pada gagangnya. Gagang urumi biasanya terbuat dari besi atau kuningan dan mirip dengan gagang talwar, sebuah pedang India lainnya. Gagang urumi memiliki penjaga silang dan seringkali memiliki lengkungan tipis untuk melindungi jari-jari. Gagang urumi juga memiliki cakram yang menonjol di sekitar gagang dan tonjolan kecil yang berbentuk seperti duri di tengahnya.

- Urumi dipegang seperti cambuk tetapi membutuhkan kekuatan yang lebih sedikit karena bilahnya yang dikombinasikan dengan gaya sentrifugal sudah cukup untuk melukai lawan. Urumi diayunkan dengan gerakan melingkar atau memutar untuk mencambuk lawan. Urumi juga bisa digunakan untuk menjangkau jarak yang lebih jauh dan menyusup ke balik tameng lawan. Urumi sangat cocok untuk melawan banyak lawan sekaligus dengan memutar-mutarnya.

- Urumi adalah senjata yang sangat berbahaya dan sulit dipelajari, karena bilahnya yang bisa memotong daging lawan dengan mudah, tetapi juga bisa melukai penggunanya sendiri jika tidak hati-hati. Urumi juga membutuhkan keterampilan, kecepatan, dan keseimbangan yang tinggi untuk mengendalikannya. Urumi biasanya diajarkan terakhir dalam seni bela diri India seperti Kalaripayattu.

- Urumi adalah senjata yang sangat langka dan jarang digunakan, karena hanya sedikit orang yang mampu menguasainya dengan baik. Urumi biasanya digunakan oleh para ahli atau guru seni bela diri, yang telah mencapai tahap tertinggi dalam pelatihan. Urumi juga memiliki nilai sejarah dan budaya yang tinggi, karena merupakan bagian dari warisan seni bela diri Kerala.

Cara Penggunaan Urumi

Untuk menggunakan urumi, kamu perlu memiliki keterampilan, kecepatan, dan keseimbangan yang baik. Urumi bukanlah senjata yang mudah dikendalikan, karena bilahnya yang sangat panjang dan lentur. Kamu harus berhati-hati agar tidak melukai diri sendiri atau teman kamu saat mengayunkan pedang ini. Berikut adalah beberapa langkah yang bisa kamu ikuti untuk menggunakan urumi:  

- Pilih urumi yang sesuai dengan ukuran dan kekuatan kamu. Urumi bisa memiliki panjang antara 1,2 meter hingga 2 meter, dan bisa memiliki satu hingga 32 bilah. Semakin panjang dan banyak bilahnya, semakin sulit urumi ini digunakan. Kamu bisa memilih urumi yang memiliki bilah tunggal atau ganda untuk pemula, dan bilah yang lebih banyak untuk ahli.

- Pegang urumi dengan genggaman yang kuat dan nyaman. Kamu bisa menggunakan satu atau dua tangan untuk memegang pedang ini, tergantung pada preferensi dan gaya kamu. Pastikan kamu memegang gagang pedang dengan jari-jari kamu, dan tidak dengan telapak tangan kamu. Jangan pegang pedang terlalu kencang atau terlalu longgar, karena bisa mengurangi kecepatan dan akurasi kamu.

- Gulung bilah urumi di sekitar pinggang atau pergelangan tangan kamu saat tidak digunakan. Ini akan memudahkan kamu untuk menyimpan dan menarik pedang kamu saat dibutuhkan. Kamu juga bisa menggulung bilah pedang di sekitar lengan atau leher kamu, tetapi ini lebih berisiko karena bisa melukai bagian tubuh yang penting.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun