Mohon tunggu...
Andri Samudra Siahaan
Andri Samudra Siahaan Mohon Tunggu... Petani - Menulis salah satu metode perjuangan.

Petani dan Peternak, Alumni Teknologi Hasil Pertanian andrishn85@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Financial Pilihan

Investasi Saham Mungkin Akan Jadi Tren 2021

6 Januari 2021   22:19 Diperbarui: 6 Januari 2021   22:32 540
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Hantaman pandemi covid 19 pada tahun 2020 telah menimbulkan perubahan pola hidup masyarakat . Hal ini diakibatkan oleh karena mudahnya virus ini menular sehingga membatasi aktivitas sosial masyarakat. 

Segala kegiatan pun dianjurkan pemerintah dilakukan melalui rumah. Kegiatan bekerja, belajar dan bahkan transaksi jual beli pun dianjurkan dilakukan dari rumah untuk memutus rantai penyebaran virus corona. Alhasil banyak waktu luang yang dimiliki oleh masyrakat untuk menghabiskan waktu dirumah.

Hobi-hobi baru pun bermunculan dan menjadi trend ditengah masyarakat. Memelihara ikan cupang, memelihara bunga hingga aktivitas bersepeda menjadi trending di tahun 2020. Hal ini tentu diikuti oleh peningkatan harga dari semua komoditas tersebut. Harga ikan cupang, aglonema, janda bolong, hingga sepeda pun naik berkali-kali lipat.

Kemudian bagaiman dengan tren  2021 ? Satu hal yang harus kita  ingat adalah  pandemi ini masih mengunci pergerakan kita dalam beraktivitas. Kita juga harus memahami jika masa pandemi membuat aktivitas digital menjadi sangat meningkat. Hal ini tentu membuat masyarakata mencari aktivitas tertentu  dengan  berbasiskan digital.

Salah satu tren yang saya lihat mulai meningkat adalah menabung saham. Mungkin kita sudah sering mendengar anjuran untuk menabung saham Akan tetapi aktivitas ini semakin tren sejak beberapa artis dan tokoh masyarakat ikut mulai mempublish aktivitasnya dalam membeli saham di media sosial mereka. 

detik.com
detik.com
Kita dapat melihat Ustad Yusuf Mansur yang terkenal dengan Mansurmology, Kaesang dengan Sangmology nya,  Raffi Ahmad dan Ari Laso yang lagi trending dengan dengan saham MCAS. Saya tidak ingin membahas permasalahan apakah mereka sedang mempromosikan sahan-saham tertentu, tetapi saya melihat ada sebuah tren baru yang akan muncul di tahun 2021 yaitu aktivitas membeli saham.

Aktivitas membeli saham  sepertinya menjadi sesuatu hal yang mudah dilakukan saat ini, hal ini dikarenakan telah munculnya berbagai aplikasi sekuritas di android. Hebatnya setiap sekuritas memiliki publik figur sendiri dalam menarik daya tarik masyarakat untuk menabung saham di perusahaaannya. Sebut saja artis korea Han Ji-Pyeong yang digadang sekuritas Ajaib menjadi brand ambasadornya, yang tentu akan dapat menarik milenial untuk melakukan aktivitas membeli saham dan berinvestasi.

Saya juga tidak serta merta mengajak teman-teman pembaca agar mengikuti aktivitas trading saham ataupun menabung saham, karena apabila tidak dilakukan dengan pengetahuan yang baik kita akan terjebak didalam saham gorengan yang malah membuat kita buntung dan bukannya untung. Hal yang pertama yang harus anda lakukan adalah mengisi pengetahuan anda tentang saham dan menyusun perencanaan dengan baik.

Hal ini karena saya melihat beberapa teman terjebak di beberapa saham gorengan karena tidak memiliki pemahaman yang cukup tentang investasi saham. Mereka cenderung lebih memilih melakukan trading  bukan investasi dan itupun dilakukan tanpa perencanaan yang  matang. 

Saya meyakini tren menabung saham akan terus meningkat tahun ini melihat semakin banyaknya publik figur yang sepertinya mulai menunjukkan aktivitas investasi mereka di bursa saham, akan  tetapi sebelum memilih untuk terjun kesana lebih baik anda penuhi pundi-pundi pengetahuan anda terlebih dahulu. Ingat lah pesan  ini :

Lebih sakit tergantung di bursa saham dibanding digantung oleh pujaan hati (andrimology)

(maaf karena agak sedikit ikuti tren ya kawan-kawan, hehehe)

Salam Sukses untuk kita semua.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun