Mohon tunggu...
Shiva Bayu
Shiva Bayu Mohon Tunggu... Wiraswasta - Writer

a reader who try making good writing...

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Angeline

28 Juni 2015   23:58 Diperbarui: 29 Juni 2015   07:37 65
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Diwaktu ku berjalan di taman surga...
kudengar nyanyian bayi terdengar sedih...
kuhampiri tempatnya di atas kelopak mahkota mawar merah...
bidadari surga pun ikut menangis
aku bertanya mengapa bayi cantik itu menangis...?

dia menjawab akan diturunkan ke bumi oleh Tuhan menjadi anak manusia...
aku berujar mengapa kau bersedih?
ia menjawab aku bermimpi buruk iblis datang menjeratku dan mencelakaiku...
aku berdoa, Tuhan tidak akan mentakdirkan kau hidup menderita, engkau cantik jelita...
beberapa tahun berlalu aku tak mendengar kabar bayi itu lagi...
hingga suatu hari terompet surga berbunyi
ada bidadari yang baru hadir menjadi penghuni istana berlian...
wajahnya jelita dan ternyata bidadari itu masih anak-anak...
dia menjadi pemimpin anak-anak dunia yang mati syahid ...
Siapakah dia?
ternyata dia adalah bayi yang beberapa tahun lalu kutemui sedang menyanyi sedih di antara kelopak bunga...
ia sekarang bahagia...
benar di dunia ia dijerat dan disiksa iblis hingga mati syahid...
tapi kini dia bahagia bersama teman-temannya di Surga...
menyanyi...bermain dan menari...
kutanya siapa namanya ketika di dunia...
ia menjawab aku turun ke bumi dan diberi nama Angeline...
ibuku yang Tuhan menitipkan aku padanya menjualku pada iblis...
dan sekarang Tuhanku memberi takdir baik padaku...
Alhamdulilah......
Berbahagialah Angeline...

Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun