Mohon tunggu...
Happy Andrie
Happy Andrie Mohon Tunggu... profesional -

Pikiran, Ucapan dan Tindakan

Selanjutnya

Tutup

Olahraga

Isu Konspirasi Marquez-Lorenzo Merebak, Duo Rider Italia Meradang

30 Oktober 2015   11:31 Diperbarui: 30 Oktober 2015   11:36 363
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Menguatnya isu konspirasi pebalap MotoGP Spanyol semakin memanaskan perseteruan antar pebalap menjelang seri terakhir, GP Valencia. Insiden Sepang Clash antara Marc Marquez dan Valentino Rossi membuat dua pebalap asal Italia, Andrea Ianone dan Andrea Dovizioso meradang. Duo penunggang Ducati ini bertekad membentengi Valentino Rossi di race terakhir nanti. Terutama dari aksi Marquez.

Dugaan konspirasi antara Marc Marquez dan Jorge Lorenzo sebenarnya sudah mengemuka sejak keduanya bertemu di Andora, sebelum balapan di Aragon. Dari pertemuan itulah, Rossi menduga keduanya main mata untuk menjatuhkannya. Puncaknya terjadi saat race di sirkuit Sepang, Malaysia, Minggu (25/10) lalu. Aroma perseteruan nasionalisme rider Spanyol-Italia mulai merebak.

Andrea Dovizioso sendiri menilai, Marquez sengaja mengganggu Rossi saat balapan berlangsung. Aksi ini tentu saja demi memuluskan langkah Jorge Lorenzo yang notabene rekan senegaranya agar memenangi balapan. Ia digadang-gadang menjadi jagoan Spanyol yang bisa meraih tahta juara dunia, karena hanya dialah yang poinnya terpaut tipis dengan Rossi.

Senada dengan Dovizioso, Andrea Ianone juga bertekad membantu Rossi untuk menggapai mimpinya meraih juara dunia yang ke-10 tahun ini. Entah apa yang direncanakannya, ia hanya menyebut bakal melesat secepat mungkin sejak bendera start dikibarkan. Ia juga menyebut, target dalam balapannya adalah tiga pebalap Spanyol.

Entah seperti apa balapan nantinya, namun di seri terakhir semua berharap persaingan yang terjadi berlangsung dengan sportif. Terlepas dari isu konspirasi tersebut dan siapa yang bakal menjuarai GP Valencia, publik MotoGP berharap balapan berlangsun bersih tanpa ada clash seperti balapan di Malaysia pekan lalu. (dikutip dari berbagai sumber)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun