Penggunaan alat berat dalam pekerjaan konstruksi Teknik Sipil sudah menjadi kebutuhan dan wajib dilaksanakan. Alat berat yang digunakan dalam suatu proyek di buat untuk memudahkan pekerja sesuai dengan kegunaannya masing masing, seperti alat berat untuk menggali, alat berat untuk mengangkut, alat berat untuk memuat, alat berat untuk menghampar, dan alat berat untuk memadatkan. Di proyek Jalur Lintas Selatan (JLS) LOT 6A Tulungagung ini dapat kita lihat terdapat beberapa alat berat, mari kita simak penjelasannya satu persatu.
Pada proyek jalan, bulldozer digunakan pada pekerjaan Stripping of Top Soil, penghamparan material timbunan, dan penghamparan material berbutir.
Pada proyek jalan, excavator digunakan pada pekerjaan galian untuk badan jalan, pembersihan lahan kerja, pembentukan lereng, penggalian pondasi, penggalian saluran, dan penggalian batu.
Pada proyek jalan, dump truck digunakan untuk membuang atau memindahkan hasil dari pekerjaan galian juga untuk membawa material alam yang dibutuhkan di lapangan, untuk proses pengantaran bahan Cement Treated Base dari Batching Plan ke Site, dan juga untuk penampungan hasil proses Cold Milling Machine.
Pada proyek jalan, motor grader digunakan untuk membentuk permukaan jalan dan Final Grading, tidak hanya permukaannya saja tetapi juga bahu dan taludnya sekaligus. Grader juga dapat menggali saluran drainase sepanjang jalan misalnya dalam bentuk V atau bentuk lainnya.
Pada proyek jalan, sheep foot digunakan untuk jenis pekerjaan pemadatan khususnya pada lokasi pemadatan timbunan dan pada pekerjaan pemadatan Sub Grade Jalan
Pada proyek jalan, vibro roller digunakan secara luas dalam setiap jenis pekerjaan pemadatan. Seperti pada lokasi pemadatan timbunan, pemadatan Sub Grade Jalan, dan lain lain.
Pada proyek jalan, asphalt sprayer digunakan untuk pelaksanaan pekerjaan Take Coat dan pekerjaan Prime Coat.
Pada proyek jalan, asphalt finisher digunakan untuk pelaksanaan pekerjaan jalan dengan jenis jalan perkerasan lentur (Flexible Pavement).
Lihat Otomotif Selengkapnya
