Ikatan antara Sukuna Ryomen dengan tubuh Yuji Itadori dan Megumi Fushiguro memunculkan berbagai kompleksitas. Ketika pertama kali masuk ke dalam tubuh Yuji, Sukuna merasa kesulitan karena tidak bisa mengendalikan wadahnya dan Yuji memiliki kendali. Namun, Sukuna adalah seorang manipulator yang ulung, sehingga ketika kesempatan muncul, dia membuat Shibari atau Ikrar Pengikat dengan Yuji.
Ikrar tersebut memungkinkan Sukuna untuk mengendalikan tubuh Yuji selama satu menit dengan hanya perlu meneriakkan kata "Enchain." Dalam perjanjian tersebut, Sukuna tidak diizinkan untuk membunuh siapa pun selama 60 detik tersebut, dan Yuji tidak akan ingat tentang perjanjian itu setelah janji tersebut dibuat.
Meskipun begitu, Sukuna memiliki kebebasan untuk melakukan apapun yang dia inginkan selama 60 detik itu, dan hal ini terbukti dalam Bab 212 ketika dia menyerang Yuji, memaksa Megumi untuk menelan jari yang telah dia kutuk, dan kemudian pindah ke tubuh Megumi.
Sukuna menunjukkan obsesinya terhadap Megumi Fushiguro selama pertempuran mereka, meskipun niatnya pada awalnya masih menjadi misteri. Namun, seiring berjalannya waktu, niat Sukuna terhadap Megumi semakin terungkap.
Dia mengincar Megumi sebagai wadahnya karena dia percaya bahwa Megumi jauh lebih kuat daripada Yuji yang dianggapnya tidak berdaya. Sebagai keturunan Zenin, Megumi memiliki Teknik Kutukan Bawaan yang kuat yang dikenal sebagai 10 Bayangan. Pada Bab 213, Sukuna akhirnya mengungkapkan niatnya yang sebenarnya terhadap Megumi.
Dalam monolognya, Sukuna mengakui bahwa dia sudah lama tertarik pada Teknik Kutukan Megumi dan kemampuannya sebagai wadah. Namun, Sukuna juga menyadari bahwa Megumi memiliki potensi untuk menolak Sukuna dan menjadi seperti Yuji, yaitu wadah yang menolak pengaruh Sukuna.
Oleh karena itu, Sukuna memilih untuk menunggu waktu yang tepat dan mendapatkan kembali kekuatannya. Kesempatan itu muncul ketika jiwa Megumi hampir hancur ketika ia bertemu dengan Tsumiki. Sukuna tidak menyia-nyiakan kesempatan ini karena dia tahu bahwa sekarang dia dapat mengendalikan Megumi. Akhirnya, dalam Bab 212, Sukuna berhasil merasuki tubuh Megumi Fujishiro dan bersiap untuk bertarung melawan Gojo Satoru.
5. Kepercayaan Diri Gojo Melawan Sukuna
Keyakinan yang kuat dimiliki oleh Satoru Gojo telah menjadi ciri khasnya. Ketika dia ditanya apakah dia mampu mengalahkan Sukuna dalam bentuk utuhnya, Satoru menjawab bahwa hal itu hanya akan membuatnya merasa lelah. Namun, dia tetap enggan untuk mengakui bahwa dia akan kalah dari Raja Kutukan tersebut.