Danau adalah sebuah perairan alami yang terbentuk di permukaan bumi karena proses alamiah seperti pengendapan, gletserisasi, atau vulkanisme. Danau merupakan sebuah badan air yang terisolasi dari aliran air laut atau sungai, sehingga airnya biasanya lebih tenang dan lebih jernih.Â
Danau dapat berupa air tawar atau air asin, tergantung pada sumber air dan lingkungan di sekitarnya. Danau juga memiliki ekosistem yang kaya dan unik, sehingga sering menjadi tempat wisata yang populer dan penting bagi kehidupan manusia dan hewan di sekitarnya. Danau juga termasuk dalam keilmuan alam dan geografi dalam pendidikan di sekolah.
Meskipun begitu, tidak semua danau cocok untuk tempat rekreasi apalagi berenang, bukan karena kurangnya pelampung atau keamanan, tetapi kedalaman yang sudah melewati batas kewajaran. Oleh karena itu kita tidak bisa begitu saja menceburkan diri ke dalam suatu genangan air atau danau secara sembarang.
Untuk menambah ilmu kita tentang pengetahuan alam, khususnya tentang danau, berikut adalah 5 danau terdalam di dunia. Nomer 4 dan 5 auto kehabisan oksigen.
1. Danau Caspian
Danua Caspian atau laut Kaspia merupakan danau yang terletak di antara Asia dan Eropa, sebenarnya merupakan sebuah laut yang terpisah dari Samudera Atlantik oleh Pegunungan Kaukasus. Meskipun disebut sebagai danau, Danau Caspian memiliki luas mencapai 371.000 km persegi dan kedalaman rata-rata sekitar 170 meter. Luasnya danau yang menyerupai laut membuatnya dijulukĺ sebagai danau laut Kasipia.
Danau ini merupakan danau air asin terbesar di dunia. Selain kedalaman yang rumayan, danau Caspian juga memiliki bahaya yang cukup serius, yaitu adanya buaya air asin yang siap memburu siapa pun yang masuk dalam teritorinya.
2. Danau O Higgins atau San Martin
Danau O'Higgins atau San Martin, terletak di perbatasan antara Argentina dan Chile, memiliki kedalaman mencapai 836 meter. Danau ini merupakan danau terdalam di Amerika Selatan dan dikenal karena airnya yang jernih dan keindahan alamnya yang menakjubkan. Danau ini terbentuk oleh gletser dan dikelilingi oleh pegunungan dan hutan yang indah.
3. Danau Vostok
Danau Vostok terletak di Antartika dan merupakan danau terbesar ketiga di dunia dengan kedalaman mencapai sekitar 900 meter. Salah satu yang menarik dari Danau Vostok adalah bahwa danau ini terletak di bawah es selama jutaan tahun dan baru ditemukan pada tahun 1996. Studi terbaru menunjukkan bahwa danau ini memiliki kehidupan mikroba yang unik.
 Suhu pada danau Vostok dapat mencapai minus -50 derajat celcius apabila memasuki musim dingin. Dengan tingkat suhu tersebut membuat para penyelam enggan mengeksplor kedalaman danau Vostok.
4. Danau Tanganyika
Danau Tanganyika terletak di perbatasan empat negara di Afrika yaitu Burundi, Tanzania, Zambia, dan Republik Demokratik Kongo. Danau ini memiliki kedalaman mencapai 1.470 meter dan merupakan danau air tawar terbesar kedua di dunia setelah Danau Baikal. Dengan kedalaman mencapai lebih dari 1.000 meter membuat manusia hampir mustahil dapat menembus dasar danau Tanganyika. Danau Tanganyika juga merupakan salah satu danau yang memiliki keanekaragaman hayati yang tinggi.
Perlu diketahui bahwa manusia memiliki batas dalam penyelaman, yaitu 300 meter. Itupun sudah dengan peralatan menyelam yang sudah sangat lengkap. Ahmed Gabr adalah manusia pertama yang berhasil menyelam pada kedalaman 332 meter di tahun 2014.
5. Danau Balkan
Danau Baikal merupakan danau terdalam di dunia dengan kedalaman mencapai 1.642 meter dan merupakan danau air tawar terbesar di dunia. Terletak di Rusia, danau ini memiliki volume air sekitar 20% dari keseluruhan air tawar di dunia. Danau Baikal juga dikenal karena memiliki banyak spesies unik yang hanya dapat ditemukan di sana.
Danau ini adalah momok bagi para thalassophobia. Orang fobia atau takut pada kedalaman laut disebut thalassophobia. Ini adalah jenis fobia yang umum di mana seseorang merasa takut dan cemas pada laut yang dalam atau luas, dan juga pada segala hal yang terkait dengan laut, seperti gelombang besar, hiu, atau bangkai kapal yang tenggelam. Fobia ini dapat memengaruhi kehidupan sehari-hari seseorang, terutama jika pekerjaannya atau hobi melibatkan aktivitas di laut atau pantai.