Mohon tunggu...
Andri Kurniawan
Andri Kurniawan Mohon Tunggu... Penulis - Penulis

Tulislah apa yang kamu pikirkan, cintailah apa yang menjadi milikmu. Kita semua berjalan menuju kesuksesan dengan caranya masing-masing, sebab ada yang harus dinanti, didoakan, serta diusahakan.

Selanjutnya

Tutup

Raket Pilihan

Denmark Open 2022: Loh Kean Yew "Si Penghancur Rekor" Viktor Axelsen

22 Oktober 2022   08:35 Diperbarui: 22 Oktober 2022   08:37 664
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Loh Kean Yew, pemain bulutangkis tunggal putra andalan Singapura (sumber: kempalan.com/Kempalan News)

Hasil mengejutkan datang dari kejuaraan bulutangkis dunia Denmark Open 2022 babak perempatfinal. Secara mengejutkan unggulan pertama tunggal putra dunia, Viktor Axelsen dibuat tidak berkutik ketika melawan wakil asal Singapura, Loh Kean Yew.

Bermain di Jyske Bank Arena, Denmark, Jumat (21/10/22), Viktor Axelsen harus mengakui keunggulan Loh Kean Yew dua game langsung (21-17, 21-10) dalam durasi pertandingan selama 30 menit.

Loh Kean Yew terlihat tampil lebih percaya diri dan agresif. Smash yang keras dan akurat, serta cover area yang begitu rapi membuat Viktor Axelsen kesulitan mengembangkan permainannya.

Pada game pertama, Viktor Axelsen masih bisa memberi perlawanan sengit untuk Loh Kean Yeaw. Smash-smash yang dilesakkan oleh Loh Kean Yew masih bisa dikembalikan dengan cukup baik oleh Axelsen.

Loh Kean Yew tidak kehabisan akal, bermodal dengan tubuhnya kurus dan gerakan yang lincah ia dapat bergerak lebih cepat untuk mengembalikan setiap pukulan dari Viktor Axelsen.

Penampilan Viktor Axelsen tampak sedikit berbeda dari biasanya, pemain yang biasanya memiliki kemampuan cover area diatas rata-rata dibuat kesulitan. Permainan Axelsen juga terlihat sedikit melambat dari biasanya.

Pada game kedua, Loh Kean Yew berhasil mendominasi habis-habisan unggulan pertama tunggal putra dunia ini. Axelsen beberapa kali terlihat melakukan kesalahan yang sebenarnya sebelumnya sangat jarang ia lakukan, seperti pengembalian yang melebar dan semacamnya.

Hasil ini otomatis memutus tren positif 39 wins streak milik Viktor Axelsen dalam satu tahun terakhir, selain itu, ini merupakan kekalahan pertama di kandang yang diderita oleh Papa Vega. Sementara bagi Loh Kean Yew, ini merupakan kemenangan keduanya melawan Viktor Axelsen.

Kemenangan pertama Loh Kean Yew terjadi pada ajang Kejuaraan Bulutangkis Dunia 2021 kemarin. Kala itu, pemain muda berusia 25 asal Singapura berhasil menang di pada babak 64 besar melawan Viktor Axelsen melalui rubber game (14-21, 21-9, 21-6).

Kemenangan ini terasa spesial sebab Loh Kean Yew dinilai telah berhasil mengalahkan seorang pemain bulutangkis yang dianggap warganet bukan berasal dari bumi.

"Akhirnya ada juga yang bisa ngalahin mahluk Mars," tulis salah satu warganet di twitter.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Raket Selengkapnya
Lihat Raket Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun