Musim 2021-2022 ini nampaknya bukan waktu keberuntungan Manchester United. Bukan tanpa alasan, performa Setan Merah (julukan MU) kian mengalami kemerosotan.
Saat ini Manchester United sendiri bertengger di posisi ke 6 klasemen Liga Inggris dengan torehan 55 poin, tertinggal 25 poin dari sang pemucak klasemen, Manchester City, serta satu tingkat dibawah Tottenham Hotspur yang mengoleksi 58 poin.
Posisi tersebut belum aman bagi United, pasalnya Wes Ham United terus menempel mereka diperingkat 7 dengen 52 poin, dan memiliki 1 sisa pertandingan lebih banyak.
Disisi lain, Manchester United baru saja melakukan pergantian pelatih baru, dari Ralf Rangnick menjadi Eric Ten Hag. Debut pertama pelatih baru ini langsung di uji ketika Setan Merah (julukan MU) harus berhadapan dengan Chelsea, Jumat (29/04/22) kemarin.
Pertandingan tersebut berakhir dengan skor imbang 1-1. Cristiano Ronaldo berhasil menjadi penyelamat United berkat gol nya. Kendati bermain sebagai tuan rumah, Manchester United malah bermain dalam tekanan tim tamu. Hal tersebut terlihat dari statistik pertandingan, dimana Chelsea menguasai 65 persen penguasaan bola, sementara MU hanya 35 persen.
Tidak hanya Cristiano Ronaldo, penampilan David De Gea pun layak diberikan pujian, bagaimana tidak, dari 21 tendangan Chelsea ke arah gawangnya, hanya 1 tendangan yang berhasil menjebol gawang De Gea.
Pada pertandingan-pertandingan Manchester United sebelumnya, bisa dikatakan yang mampu tampil baik hanya David De Gea dan Ronaldo. Hal ini lah yang memancing kemarahan warganet yang menganggap 9 pemain MU lain nya adalah lawak atau beban.
Manchester United dinilai tidak akan mampu bersaing bila David De Gea dan Cristiano Ronaldo tidak dimainkan.
"Gimana nasib MU bila nggak ada 2 pemain ini, pasti melempem tuh," cuit salah satu pengguna twitter.
"Mana yang bilang Ronaldo beban, yang beban tuh justru 9 pemain yang mainnya kayak badut," tegasnya.