Gelaran kejuaraan bulu tangkis dunia All England Open 2022 telah mencapai puncaknya. Indonesia masih menjadi negara favorit yang dijagokan menjadi juara.
Memasuki partai semifinal dan final ini, Indonesia hanya menyisakan 2 wakil nya di sektor ganda putra, dimana sebelumnya di para pemain Indonesia banyak gugur di partai perempatfinal, tunggal putra seperti Anthony Ginting yang kalah melawan unggulan pertama dunia Viktor Exelsen (Denmark) dengan skor cukup telak (21-4, 21-9). Hasil minus pun diraih Jonathan Cristie yang harus mengakui keunggulan unggulan 4 Chou Tien Chen (Taiwan) dengan skor (21-10, 21-15).
Di sektor ganda campuran, perjuangan Preeven/Melati harus terhenti di tangan unggulan 3 Wang/Huang (China) dengan skor (25-23, 21-19).
Meski tunggal putra/putri, ganda putri, ganda campuran tidak ada yang tersisa, Indonesia harus tetap bangga dan tegak kepala, sebab Indonesia sudah mengunci juara di sektor ganda putra. Bukan tanpa alasan, partai final ganda putra All England Open 2022 nanti malam akan mempertemukan sesama wakil Indonesia.
Final All England Open 2022 malam nanti akan menggelar 5 pertandingan, dimana salah satu nya mempertemukan ganda putra Indonesia, Â Muhammad Ahsan/Hendra melawan junior nya Fikri/Bagus. Pertandingan final akan dimulai nanti malam, Minggu (20/03/22), pukul 19.00 WIB, bertempat di Utilita Arena Brimingham, Inggris.
Langkah kedua tim ini sangat lah tidak mudah, namun yang paling mengejutkan dan disorot yaitu pasangan Fikri/Bagus yang mampu menembus partai final dengan mengalahkan musuh-musuh besar, antara lain pasangan Ong Yew Sin/Teo Ee (Malaysia), Takuro/Kobayashi (Jepang), dan tentunya Marcus/Kevin.
Mengingat kedua pemuda ini merupakan pemain debutan, yang memiliki skill yang mumpuni, namun masih sangat jarang bertemu lawan-lawan besar.
Final nanti malam tentu membuat para fans Indonesia bingung, sebab kedua nya merupakan idola masyarakat Indonesia. Pasangan Ahsan/Hendra dengan pengalaman dan kerendahan hatinya, Fikri/Bagus berbekal semangat muda dan agresifitas yang masih membara.
Jelas pertandingan nanti akan berjalan seru, kedua tim tentu akan berusaha untuk menjadi yang menang. Meski begitu, kalah atau menang piala kejuaraan tetap menjadi milik Indonesia, serta dapat mengharumkan nama Indonesia di mata dunia.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
