Jelas rasa dan toping dari soto hajatan jauh beda dari soto yang dijual di tempat makan. Dalam sepiring soto hajatan, biasanya hanya ada beberapa suir daging ayam dengan bihun putih, jeruk nipis, sambal, serta krupuk.
Menu soto di acara hajatan dibuat dengan sederhana untuk menghemat biaya konsumsi namun layak dihidangkan.
Kalau soto rumah makan biasanya pakai mangkok, tidak dengan soto hajatan yang pakai piring, sampai kuahnya kadang tumpah kemana-mana.
Sampai saat ini, soto hajatan tetap menjadi pilihan nomer satu mengalahkan soto tempat makan, seakan soto ini memiliki suatu hal yang menarik. Berkharisma, murah meriah, gratis pula.
Meskipun terkesan alakadarnya, soto hajatan akan terus ada dan tidak tergantikan dalam acara-acara tertentu.
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H