Mohon tunggu...
Andri Pratama Saputra
Andri Pratama Saputra Mohon Tunggu... Bankir - Seorang yang ingin selalu belajar dan saling berbagi pengetahuan

Seorang yang ingin selalu belajar dan saling berbagi pengetahuan #RI #BudayaReview

Selanjutnya

Tutup

Financial Pilihan

Keuangan Sosial Produktif Syariah di Eropa, Amerika, Irak, dan Turki

22 Desember 2022   08:16 Diperbarui: 22 Desember 2022   08:21 214
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: www.ehef.id/

Keuangan syariah merupakan salah satu pilar dalam meningkatkan ekonomi sesuai dengan prinsip syariah yang kini sedang dikembangkan. Salah satu tujuan keuangan syariah adalah mewudujkan produktivitas sesuai dengan prinsip yang salah satu penerapannya di Irak. Syarifuddin (2022) menjelaskan di Irak implementasi dilakukan oleh Dinasti Utsmaniyah yang diawasi oleh hakim. Jika wakif menentukan nazir dan hakim hanya mengawasi pihak yang ditentukan, dan pertama kali ditetapkan pembukuan wakaf.

Hakim yang terkenal adalah Taubah Ibn yang pertama kali membukukan wakaf secara rinci. Faktor kemajuan pesat di Irak adalah:

  • Terdapat UU No 64 Tahun 1966 yang berisi wakaf yang baik tanpa menentukan ketentuan apapun dan diserahkan penuh kepada nazir, disalurkan kepada pihak tertentu, wakaf pengelolaan berakhir dalam 15 tahun dan ditentukan oleh pihak kementerian, lembaga sosial menerima wakaf sesuai ketentuan dan wakaf dikelola memberikan manfaat untuk kerabat wakif.
  • Pendirian Kementerian Wakaf berperan dalam mengembangkan aset wakaf dan mengawasi implementasi pengelolaan wakaf oleh nazir.  Hal ini dibuktikan oleh terdapat penggunaan wakaf untuk pembangunan rumah sakit, pendidikan dokter, dan wakaf bagi lembaga budaya lainnya.

Selanjutnya, adalah keuangan sosial di Turki. Yang instrumennnya terdapat sebutan vakviye yang bermaksa pelayanan publik dalam menyiarkan moralitas, penghargaan, kebijakan, dan cinta dalam masyarakat. Wakaf berperan menolong pembiayaan bangunan seni dan budaya. Sementarai di kesehatan. Instrument wakaf dengan membangun rumah sakit anak yang didaptkan dari hasil pengelolaan wakaf.

Pada pemerintahan Ustmaniyah, wakaf berperan memberikan keringanan belanja negara khususnya fasilitas pendidikan, umum, dan sarana pertokoan. Di Andalusia, wakaf berupa fasilitas rumah sakit kepada seluruh umat, membangun pusat seni dan arsitektur masjid, rumah sakit, dan sekolah. Implementasi instrument dibagi menjadi tiga jenis: wakaf peninggalan zaman saljuk dan Turki Ustmani, pengelolaan oleh Dirjen Wakaf, dan dikelola oleh nazir dan dibawah pengawasan Dirjen Wakaf. Dirjen Wakaf mengelola harta wakaf seperti masjid, toko, hotel. Bisnis. Dan wakaf bisnis lainnya.

Tugas layanan sosial wakaf dilekukan oleh unit pendidikan dan Imaret yang merupakan media utama dalam pembangunan. Jumlah Imaret adalah 32 Imaret yang menyiapkan makanan untuk orang miskin dan mendorong keadilan dan pembangunan sosial. Lalu ketika 1287 H, terdapat kedudukan tanah kekuasaan dan produktif berstatus wakaf yang memberikan meringanan pembelian untuk negara khususnya sarana umum perkotaan, dan pendidikan. 

Dalam peraturan undangan di Turki, lembaga wakaf memiliki dewan manajemen dan diaudit laporannya 2 tahun sekali. Fasilitas yang diberikan oleh Dirjen Wakaf adala pelayanan kesehatan, pendidikan dan sosial seperti asrama di 46 kota dan keuangan seperti saham sebesar 75% yang memiliki modal inti 17 miliar dan 300 cabang di seluruh Turki. Wakaf di Turki bersifat konsumtif dan produktif contohnya adalah wakaf yang menghasilkan nilai ekonomi untuk umat, kesehatan, dll.

Lebih lanjut, adalah keuangan sosial produktif di Eroma dan Amerika. Wakaf disana hanya ada 1 bentuk yakni gereja pada abad 13 dan ketika itu Jerma, Eropa Tengah, dll tumbuh sebagian bentuk wakaf sosial. Kemudian berkembang disana dan terdapat perundang-undangan Barat wakaf ditunjukkan dalam UU Inggris berhubungan dengan aktivitas sosial kemasyarakatan yang terbit pada 1601. Aktivitas soal dikerjakan oleh pihak tertentu seperti masalah perpajakan untuk aktivitas sosial seperti yayasan sosial, rumah sakit, tempat ibadah, dll/

Pengelolaan wakaf dilakukan oleh badan wakaf yang disebut foundation dan bersifat independen, non pemerintah, non profit, dan bertujuan melayani masyarakat baik kesehatan, pendidikan, dan aga,a. Di Amerika Utara. Terdapat yayasan publik dan privat, yayasan publik didapatkan dari masyarakat untuk mendonorkan sebagian hartanya dan nazirnya dipegang oleh sekelompok orang, sedangkan yayasan privat dikelola oleh ornag tertentu. Selain itu, terdapat wakaf yang dikelola yayasan publik untuk kepentingan kesehatan, riset, pendidkan,dll. Dalam pandangan kelompok pihak yang mewakafkan dimasukkan ke dalam beberapa bagian yaitu wakaf perusahaan, probadi, keluarga, kepentingan masyarakat lokal dan agama minoritas. 

Yayasan yang tidak berorientasi profit umumnya berbentuk yayasan keagamaan, budaya, pendidikan dan merupakan bagian dari wakaf sosial yang dimanfaatkan untuk keperluan umum dan berdefinisi harus direproduksi dan didistribusikan sesuai tujuan. Di Eropa dan Amerika, banyak wakaf seperti perseriatan Islam Amerika Utara yang hadir sebagai yayasan sosial dan menghindari pajak terutama pajak warisan yang diimplemnetasikan dalam wujud wakaf. Di Amerika banyak wakaf swasta dimanfaatkan untuk keperluan agama dan bersumber dari yayasan.

Perserikatan wakaf telah tumbuh cepat namun belum terdapat regulasi pasti. Praktek wakaf hanya berbentuk foundation, badan hukum, dan perserikatan yang memiliki pokok benda tetap dan uang yang diinvestasikan dan didistribusikan untuk kepentingan masyarakat dan biaya hidup.

Daftar Pustaka

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun