Mohon tunggu...
R. ANDRY DANOESUBROTO
R. ANDRY DANOESUBROTO Mohon Tunggu... Wiraswasta - Antivirus Analyts

Tinggal di Lampung, CEO sebuah perusahaan Internasional Freight Forwading

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Artalyta Suryani (Ayin) Senyam Senyum di Samping Gubernur...

21 Februari 2011   05:35 Diperbarui: 26 Juni 2015   08:25 237
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Artalyta Suryani (Ayin) Senyam Senyum Disamping Gubernur...

Wah, ini ternyata membuat banyak orang menjadi pusing, betapa tidak, negara saat ini masih sibuk memerangi kekorupsian, sebuah media massa daerah yang masih ada hubungan darah dengan KOMPAS, yakni Tribun Lampung, menuliskan berita dengan dilengkapi poto, Ayin yang senyam senyum disamping Gubernur Lampung, yang sedang membuka acara parade sepeda.

Yang lebih membuat hati bergetar adalah, sang guberbur yang juga anggota "perkumpulan" Nasional Demokrat ini, justru ber-Apresiasi terhadap Ayin. Nah lho.. Apresiasi itu bahasa kita yaa, sama dengan menghargai lah...Acara tersebut juga dilakukan ditempat kediaman merangkap kantor, merangkap istana merangkap lambang kejayaan Ayin, yakni yang bernama bukit Camang.

Wah, sungguh indah pemandangan alam di Indonesia ini ya, seorang mantan narapidana kasus yang merugikan negara, dapat langsung diterima oleh seluruh lapisan masyarakat tak terkecuali, bahkan orang nomor satu didaerah tempat tinggal Ayin pun, menerima nya dengan memberikan apresiasi. Kedamaian ini, akan terasa begitu indah bila, seandainya saja, semua mantan narapidana, baik kasus korupsi, maling ayam, rampok, maling sapi, teroris, pembunuh, dan lainnya, juga dapat diterima oleh semua lapisan masyarakat serta dapat tersenyum sebagaimana senyuman Ayin disamping orang nomor satu di Lampung tersebut.

Walau, kenyataan tersebut sangat-sangat jauh dari harapan, bahkan hayalan sekalipun. Karena bila meminjam istilah "kasta", maka untuk koruptor adalah pemegang kasta tertinggi diantara para penjahat. Nah, karena memegang kasta tertinggi dikelasnya, maka tentu saja, bisa kita tebak, apa yang terjadi pada penganut aliran tersebut...

Semua menyambut Ayin, karena Ayin ingin membangun, semua ber-apresiasi terhadap Ayin, karena Ayin ingin berinvestasi, lalu bagaimana dengan para mantan narapidana, ataupun mereka para masyarakat menengah kebawah lainnya, yang juga ingin membangun, yang juga ingin berinvestasi walau bukan berbentuk uang, adakah apresiasi yang diberikan kepada

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun