Mohon tunggu...
R. ANDRY DANOESUBROTO
R. ANDRY DANOESUBROTO Mohon Tunggu... Wiraswasta - Antivirus Analyts

Tinggal di Lampung, CEO sebuah perusahaan Internasional Freight Forwading

Selanjutnya

Tutup

Money

Ketegangan Melanda Markas Facebook di Palo Alto..

15 Juni 2011   02:35 Diperbarui: 26 Juni 2015   04:30 166
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Memang sulit untuk mempertahankan suatu reputasi, begitu juga denga sebuah jejaring sosial terbesar pada jaman ini, Facebook. Dengan jumlah lebih dari 500 juta pengguna dan pemilik accountnya, menjadikan Facebook nomor satu dalam segala hal di dunia maya. Namun seiring dengan perkembangan jaman, perubahan habbit dan keunikan manusia itu sendiri, telah memunculkan berbagai macam spekulasi mengenai keberadaan Facebook sebagai jejaring sosial nomor satu didunia.

Banyak hal yang harus dihadapi oleh perusahaan raksasa Facebook saat ini, dari membenahi Facebook itu sendiri, hingga membenahi kinerja para pengawainya hingga rekruitmen pekerja-pekerja baru dan potensial, termasuk pula mencari orang-orang yang sudah senior dibidang yang mereka butuhkan, demi untuk mempertahankan dan menjadikan Facebook tetap sebagai jejaring sosial No.1 di dunia.

Beberapa waktu lalu Facebook mengumumkan telah merekrut mantan orang dalam pada era presiden Bill Clinton. Adalah Joe Lockhart saat ini telah diangkat untuk menjadi wakil presiden komunikasi perusahaan Internasional dan Global Facebook. Tentu saja, pengangkatan mantan sekretaris pers Gedung Putih ini menimbulkan berbagai spekulasi mengenai SDM yang ada di Facebook saat ini, setelah beberapa tahun lalu Facebookpun telah membuat heboh dengan membajak orang nomor 2 di Google Sherryl Sandberg, dengan menjadikannya sebagai Direktur Operasional Facebook.

Keadaan ini justru bukan mengambarkan Facebook semakin maju atau juga semakin kuat, namun justru sebaliknya, para pengamat dan analis media sosial dan Teknologi, justru memprediksi bahwa kemungkinan tensi ketegangan telah melanda markas Facebook dalam menghadapi berbagai serangan dahsyat dari para pesaingnya, serta melirik dengan apa yang terjadi pada seniornya Friendster yang kini sudah tiada lagi. Belum lagi akusisi-akusisi yang telah dilakukan Facebook beberapa waktu lalu, telah banyak menghabiskan waktu, dana, pikiran dan tenaga, yang hingga saat ini, teknologi dan aplikasi perusahaan-perusahaan yang telah diakusisi Facebook belum menampakan hasil.

Lockhart bergabung dengan Facebook terhitung sejak tanggal 15 Juli.  Walau awalnya dia akan bekerja di luar perusahaan pada sebuah kantor di Washington DC namun akhirnya setelah menerima tawaran Facebook, ia akan pindah ke markas Facebook di Palo Alto, California secepat mungkin.  kedatangan Joe sangat diharapkan membawa keterampilan baru dan kedalaman serta pengalaman yang lebih besar untuk tim Facebook yang luar biasa sibuknya. Pengalaman membangun dan menjalankan sebuah kantor pers di Gedung Putih memberinya penghargaan khusus bagi tuntutan siklus berita global 24-jam dan tantangan dalam menanggapi secara efektif untuk pemeriksaan intens, ujar Elliot Schrage, Wakil Presiden Global Komunikasi, Pemasaran dan Kebijakan Facebook dalam siaran persnya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun