Mohon tunggu...
Andre Official
Andre Official Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya adalah seseorang dengan hobby beladiri dan berpetualang. Saya sangat menyukai kondisi tenang dan selalu bersikap tenang di berbagai kondisi.

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Masuknya Layanan Starlink di Indonesia

8 Juni 2024   14:00 Diperbarui: 8 Juni 2024   14:09 106
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

Masuknya layanan Starlink di Indonesia menandai langkah maju dalam kemajuan teknologi dan konektivitas internet di negara ini. Starlink, sebuah layanan internet satelit yang dikembangkan oleh SpaceX, perusahaan yang dipimpin oleh Elon Musk, bertujuan untuk memberikan akses internet berkecepatan tinggi ke daerah-daerah terpencil dan sulit dijangkau. Selama ini, daerah pedalaman Indonesia sering kali terkendala infrastruktur yang kurang memadai untuk mengakses internet, yang mengakibatkan kesenjangan digital antara daerah perkotaan dan pedesaan. Dengan adanya Starlink, diharapkan problematika ini dapat terselesaikan, memungkinkan lebih banyak orang untuk terhubung ke dunia digital,  mendapatkan informasi, dan berpartisipasi dalam ekonomi digital.

Starlink menggunakan jaringan satelit orbit rendah yang mengelilingi Bumi untuk menyediakan layanan internet. Teknologi ini berbeda dari layanan satelit konvensional yang sering kali memiliki latensi tinggi. Dengan menggunakan satelit orbit rendah, Starlink dapat mengurangi latensi dan meningkatkan kecepatan internet sehingga lebih mendekati kualitas layanan broadband yang ada di kota-kota besar.

Masuknya Starlink ke Indonesia juga membuka peluang bagi kemajuan dalam bidang pendidikan, telemedicine, dan industri-industri lain yang bergantung pada konektivitas internet. Siswa di daerah terpencil akan dapat mengakses sumber belajar online yang sebelumnya tidak bisa dijangkau, dan layanan kesehatan dapat diperluas dengan konsultasi jarak jauh dan monitoring pasien.

Namun, beberapa tantangan tetap ada, termasuk penolakan dari provider yang berasal dari produk lokal serta kesiapan masyarakat untuk mengadopsi teknologi baru ini. Meskipun demikian, optimisme tetap tinggi mengingat potensi besar yang bisa dibawa oleh Starlink dalam memajukan infrastruktur digital di Indonesia dan mendekatkan jarak antara pembangunan di daerah perkotaan dan pedesaan.

Secara keseluruhan, hadirnya Starlink di Indonesia bisa menjadi game changer dalam lanskap teknologi dan komunikasi negara ini, menjanjikan masa depan yang lebih terhubung dan inklusif bagi seluruh rakyat Indonesia.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun