Laksda TNI Iskandar Sitompul, SE adalah Kapuspen TNI yang menjabat sejak Desember 2010 lalu. Dari beberapa berita yang saya dapat, Iskandar adalah adik dari politisi Ruhut Sitompul, Si Ajing Penggonggong yang saya sebut di atas. Dari wajahnya memang terlihat kemiripan, tetapi perilakunya sepertinya berbeda. Tidak seperti Ruhut yang sering mendengung-dengungkan kesantunan tetapi malah dia sendiri tidak santun, Iskandar tidak pernah berkata demikian tetapi malah caranya bertutur dan memberi penjelasan atas satu hal yang harus dijelaskannya, terlihat tata bahasa yang terjaga terucap dari mulutnya.
Nama Laksda Iskandar Sitompul sering muncul di berita terkait dengan jabatannya sebagai Kapuspen TNI, Kepala Pusat Penerangan TNI. Kemunculannya di berita tentu berbeda dengan dua Sitompul terdahulu, yang mana yang terdahulu sering menjadi pusat berita karena bermasalah, membuat masalah, atau menjadi sumber masalah, serta terlibat atau sedang menangani masalah. Iskandar menjadi pusat berita karena daripadanyalah didapat informasi tentang suatu masalah yang terkait dengan TNI. Misalnya, Iskandar menjelaskan perihal "kerjasama" antara KPK dan TNI, yaitu tentang penggunaan rutan Guntur untuk digunakan KPK sebagai ruang tahanan para tersangka korupsi, menggantikan rutan Brimob. Iskandar juga menjelaskan beberapa kasus di lingkungan TNI atau yang melibatkan anggota TNI, seperti keterlibatan anggota TNI yang bertindak semena-mena dan menamai mereka dengan sebutan Koboy Palmerah, penyerangan geng ke Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Subroto, dan lain-lain.
Adakah Sitompul yang lain yang menjadi pusat berita?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H