Industri pertambangan sering kali mengharuskan pekerja untuk tinggal di lokasi tambang yang jauh dari keluarga dan teman-teman. Ini bisa menyebabkan rasa kesepian dan kehilangan hubungan sosial yang penting.
Cuti memungkinkan pekerja tambang untuk menghabiskan waktu berkualitas dengan keluarga dan teman-teman mereka. Ini tidak hanya membantu mereka mengatasi rasa kesepian tetapi juga memperkuat hubungan sosial mereka, yang penting untuk kesejahteraan mental dan emosional.Â
Keseimbangan yang baik antara kehidupan kerja dan pribadi membantu pekerja tambang untuk tetap termotivasi dan produktif saat kembali bekerja.
3. Kesempatan untuk Rekreasi dan Relaksasi
Selain itu, cuti memberikan kesempatan bagi pekerja tambang untuk melakukan aktivitas rekreasi dan relaksasi. Bekerja di tambang bisa sangat melelahkan dan menegangkan, sehingga penting bagi pekerja untuk memiliki waktu untuk bersantai dan mengisi ulang energi mereka.
Selama cuti, pekerja tambang dapat melakukan aktivitas yang mereka nikmati, seperti berlibur, berolahraga, atau sekadar bersantai di rumah.Â
Aktivitas rekreasi dan relaksasi ini membantu mereka mengurangi stres dan keletihan, sehingga mereka bisa kembali bekerja dengan semangat dan energi yang baru.
4. Meningkatkan Kinerja dan Produktivitas
Cuti tidak hanya bermanfaat bagi pekerja tambang secara individu, tetapi juga bagi perusahaan tempat mereka bekerja.Â
Pekerja yang memiliki kesempatan untuk beristirahat dan memulihkan diri cenderung lebih sehat, lebih bahagia, dan lebih termotivasi. Ini berdampak positif pada kinerja dan produktivitas mereka di tempat kerja.
Penelitian telah menunjukkan bahwa pekerja yang memiliki keseimbangan yang baik antara kehidupan kerja dan pribadi mereka cenderung lebih produktif dan lebih sedikit mengalami absensi karena sakit.Â