Mohon tunggu...
Andreansyah Setiawan
Andreansyah Setiawan Mohon Tunggu... -

UI/UX Designer di salah satu startup surabaya

Selanjutnya

Tutup

Politik

PDIP Akan Panggil Adian yang Dibully di Medsos karena Tidur Saat Rapat

7 November 2014   23:00 Diperbarui: 17 Juni 2015   18:22 121
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Politikus PDIP Adian Napitupulu di-bully di media sosial terkait foto dirinya yang tidur saat rapat paripurna fraksi-fraksi Koalisi Indonesia Hebat di DPR. PDIP pun akan memanggil dan minta penjelasan dari kadernya tersebut.

"Tentu kita akan panggil yang bersangkutan," kata Wasekjen PDIP Ahmad Basarah di Gedung DPR, Senayan, Jakpus, Kamis (6/11/2014).

Basarah mengatakan bahwa Adian diketahui memiliki penyakit jantung. Ia akan mengecek apakah kondisi Adian saat rapat tersebut karena terlelap atau sakit.

"Kita akan berlaku arif dan bijaksana. Kalau tidur, ya beri teguran. Kalau memang sakit ya biar berobat," ucap Ketua Fraksi PDIP di MPR ini.

"PDIP jadikan Adian anggota DPR dengan pertimbangan idealisme," sambung Basarah.

Sebelumnya, Adian pun sudah menepis isu miring tersebut. Mantan aktivis itu membantah tertidur di rapat.

"Itu gue lagi segar-segarnya, kalau gaya gue memang begitu. Kalau orang Jawa bilang ya leyeh-leyeh. Mata gue mang begitu, merem tapi enggak tidur. Tapi jangan dibilang tidur," kata Adian di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (6/11/2014).

Adian menjelaskan kalau dirinya tahu detil kejadian di dalam ruang sidang paripurna. Jika dirinya dianggap tidur, maka menurutnya itu tidak benar.

"Itu gue berubah posisi. Kan gue duduk di di depan cuma 15 menit. Gue tahu semua siapa yang datang, siapa yang ngomong," sebutnya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun