Lingkungan yang bersih dan sehat merupakan dambaan bagi semua orang. Ada banyak cara untuk menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat, salah satunya yaitu membuang sampah pada tempatnya. Berbagai informasi mengenai manfaat membuang sampah pada tempatnya bisa ditemukan di berbagai sumber. Sayangnya, masih banyak masyarakat yang mengabaikannya karena belum menyadari pentingnya hal tersebut bagi lingkungan sekitar.
Padahal, dengan membuang sampah di tempatnya, lingkungan akan bersih dan rapi sehingga nyaman untuk dilihat maupun ditempati. Di samping itu, ada banyak manfaat yang didapatkan jika seseorang membuang sampah pada tempatnya. Di masa pandemi seperti ini tentunya penting untuk menjaga kesahatan tubuh. Salah satu caranya yaitu dengan membuang sampah pada tempatnya. Karena dengan membuang sampah pada tempatnya memiliki manfaat salah satunya terhindar dari penyakit yang timbul dari bakteri pada sampah. Selain membuang sampah pada tempatnya, juga penting untuk memilah sampah. Karena mempermudah untuk proses daur ulang sampah. Karena sampah yang terdiri dari sampah Organik, sampah Anorganik dan sampah B3 itu tidak boleh dicampur.
Dengan itu, termyata warga Desa Sewurewjo, Mojogedang, Karanganyar yang sadar akan pentingnya membuang sampah pada tempatnya sudah banyak, walaupun belum semua. Sudah jarang sampah-sampah yang berserakan di Desa Sewurewjo, Mojogedang, Karanganyar. Hanya banyak daun-daun yang jatuh dijalan, karena di Desa Sewurewjo, Mojogedang, Karanganyar masih rimbun dan asri karena banyak pepohonan.Â
Tetapi di Desa Sewurewjo, Mojogedang, Karanganyar ini masih banyak yang belum melakukan pemilahan sampah. Padahal itu juga sangat penting untuk kebaikan warga Desa Sewerejo dan untuk lingkungan. Masih banyak warga Desa Sewerejo yang mengumpulkan sampah Organik maupun sampah Anorganik di belakang rumah lalu dibakar. Padahal itu tidak baik untuk lingkungan, karena dapat mencemari lingkungan karena asap hasil sampah yang dibakar akan dihirup oleh manusia yang tidak baik untuk kesehatan. Apalagi membakar sampah plasik yang dapat mengeluarkan zat berbahaya. Bahkan sampah B3 akan sangat berbahaya apabila juga ikut dibakar.
Dari fenomena diatas, membuat Mahasiswa Universitas Slamet Riyadi Surakarta program studi Bimbingan dan Konseling bernama Andrean Pradika Putra yang saat ini sedang melakukan KKN-T MBKM di Desa Sewurewjo, Mojogedang, Karanganyar, untuk memutuskan untuk melakukan salah satu layanan Bimbingan dan Konseling yaitu Layanan Informasi untuk meningkatkan kesadaran warga Desa Sewurejo dalam membuang sampah pada tempatnya dan pemilahan sampah.
Layanan informasi adalah layanan yang memungkinan konseli menerima dan memahami berbagai informasi (seperti : informasi pribadi , sosial, belajar, karier). Tujuan layanan informasi adalah membantu konseli agar dapat mengambil keputusan secara tepat tentang sesuatu, dalam bidang pribadi, sosial, belajar maupun karier berdasarkan informasi yang diperolehnya yang memadai.
Pada hari Kamis, 5 Agustus 2021, Andrean Pradika Putra malukan Layanan Informasi tentang pentingnya membuang sampah pada tempatnya. Dan pada Senin, 9 Agustus 2021, Andrean Pradika Putra melakukan Layanan Informasi tentang pemilahan sampah. Kegiatan tersebut memberikan Informasi secara door to door karena Bapak Agus Wibowo selaku Kepala Desa Sewurejo belum mingujinkan kegiatan yang menimbulkan kerumunan.
Lalu pada hari Senin, 16 Agustus 2021, Andrean Pradika Putra melakukan pengadaan tong sampah di Dusun Sewurejo, Desa Sewurejo, Mojogedang, Karanganyar. Kegiatan tersebut dilakukan secara simbolis bersama Bapak Suparman, selaku Kepala Dusun Sewurejo. Lalu kegiatan dilanjutkan dengan peletakan tong sampah di beberapa titik Dusun Sewurejo.
