Mohon tunggu...
Andre Agung
Andre Agung Mohon Tunggu... Editor - Pelajar SMKN 7 SEMARANG

hamba Allah

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Megacity NEOM "The Line" Saudi Arabia

18 Februari 2023   14:57 Diperbarui: 18 Februari 2023   15:01 242
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth



NEOM, Pembangunan megacity NEOM Arab Saudi dengan gedung bernama "The Line" ide dari Putra Mahkota Arab Saudi Mohammed bin Salman yang juga penguasa de facto.


Pertama kali diumumkan pada tahun 2017 lalu, namun warga dibuat kaget dengan banyaknya truk yang mondar mandir dan mesin bekerja di tengah gurun pada bulan Oktober tahun 2022 yang diperkirakan akan rampung pada tahun 2045.
Mega proyek "The Line" sempat diragukan banyak orang bahwa ini hanyalah khayalan belaka namun terdapat bukti jejak garis pada google maps sepanjang 170 km yang akan dibangun kota bebas karbon ini.

NEOM, biaya pembangunan proyek sendiri diperkirakan mencapai Rp 7,54 Kuadriliun, Arab Saudi juga melakukan penawaran umum perdana untuk menarik calon investor serta membangun dalam sisi keuangan.


Struktur gedung pencakar langit dengan material kaca setinggi 500 meter yang membentang sekitar 170 kilometer dan memiliki lebar sekitar 200 meter. Ini akan menjadi kota pertama kali di dunia tanpa adanya mobil yang ditenagai oleh energi terbarukan, termasuk tenaga angin, matahari, dan tidak bergantung pada batu bara untuk keberlangsungan hidup yang aman.

Penghuni "The Line" hidup dalam masyarakat yang saling terhubung dengan kecerdasan buatan yang dirancang untuk hidup berdampingan dengan alam. Pengembangan futuristik akan mengutamakan walkability, energi bersih dan teknologi untuk menciptakan cara hidup baru.

kontroversi terjadi karena masyarakat merasa megacity NEOM akan menggusur rumah suku Howeitat yang mencapai 20.000 anggota suku. Banyak ahli mempertanyakan sumber energi yang dikatakan keperluan warganya akan terpenuhi namun belum ada jawaban pasti dari pihak Arab Saudi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun