Melihat ,mendengar dan mengikuti alur sepak bola indonesia selalu tidak lepas dari nama ny konflik.konflik ini terjadi karena ada nya egoisme para stake holder. Kita selalu melihat ada tarik ulur kepentingan masing-masing pihak. Kita tidak sadar bahwa sepak bola indonesia digiring para politikus untuk meraih suara dalam pemilu. Mari kita lihat kebanyakan orang-orang di management klub adalah orang partai politik. PERSEBAYA dan AREMA adalah salah satu contoh dimana ada kepentingan politik disitu yang membuat kacau sehingga terjadi dualisme.harus ada pembenahan di tubuh induk organisasi sepak bola indonesia.kita harus berani untuk mendorong terjadi ny revolusi di tubuh induk organisasi.jauhkan sepak bola indonesia dari politikus yg cuman ingin keinginan politik ny tercapai. Sepak bola adalah milik kita,sepak bola adalah olah raga ny wong cilik. Mari buat sepak bola itu sebuah kebahagiaan, kesenangan dan kebanggaan. STOP POLITICK FROM OUR SOCCER.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H