Mohon tunggu...
Andre90210
Andre90210 Mohon Tunggu... profesional -

Damai Sejahtera Selalu Bangsaku Indonesia, NKRI titik.

Selanjutnya

Tutup

Politik

Apa Lacur... Sekali Pecundang Selamanya Pun Demikian!

23 Juli 2014   20:51 Diperbarui: 18 Juni 2015   05:26 377
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Tepat seperti 'terawangan' sang dukun politik sepuh yang juga salah satu pendiri Golkar yang masih hidup hingga saat ini, Mr.Prof. Suhardiman (92th), yang mengatakan "Sampai kapanpun Prabowo Subianto tidak akan pernah bisa menjadi Presiden RI".. // Jujur aja sebenarnya saya meragukan hal itu pada awalnya, namun sejalan dengan waktu selama proses kampanye, akhirnya saya meyakini memang sungguh tepat 'prediksi' sang dukun politik tsb.. Tapi saya punya alasan sendiri yaitu: Prabowo Subianto yang gagah perkasa itu ternyata hanya seorang 'pecundang' yg galau dan ciut nyali ketika tahu lawannya adalah 'jokowi' sang wong ndeso katro! Secara membabi buta dan emosional, kubu PRAHARA intens mengolok-olok, menebar fitnah dan kebencian, bahkan memutarbalikkan semua fakta  kepada pihak lawannya. Dan beruntunglah, sang lawan yang ndeso itu tidak mudah terprovokasi oleh semua manuver ambisius PRAHARA.. dgn tetap sabar, santun, dan apa adanya!   Hingga akhirnya tepat setelah Pilpres 9 Juli, justru JokowiJK menyerukan kepada seluruh simpatisan dan relawannya untuk MENGAWAL SUARA RAKYAT hingga ke Kelurahan, Kecamatan, Kabupaten Kota, dan KPU Pusat!  Dan ternyata hasilnya, pada 11 Juli KPU pun berani mempublikasikan rekap C1 di situs resminya agar publik bisa memeriksa dan mengaksesnya.  Jelas dengan hal ini membuat segala kemungkinan kecurangan dapat diminimalisir karena publik berperan serta 'mengawalnya', dan walhasil kubu PRAHARA semakin terpojok tidak bisa 'bermanuver' dalam proses rekapitulasi KPU.  Lha wong PRAHARA sudah menyiapkan versi QC abal2 yang sdh memenangkan mereka sehingga dapat "memutarbalikkan fakta" dalam rangka menyiapkan hasil REAL COUNT KPU supaya 'sesuai' dgn hasil QC abal2 tersebut.  // Ya sudahlah, PRAHARA memang pecundang kekanak2an yg terus mewekk jika keinginannya tidak dituruti!!//  Salam3jari for IndonesiaHebat

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun