Mohon tunggu...
Anggun Najwa Salsabila
Anggun Najwa Salsabila Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Rajin Menabung

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pengaruh ShopeePay Later terhadap Pola Konsumsi Gen-Z, Antara Kemudahan dan Risiko

23 Oktober 2024   14:17 Diperbarui: 23 Oktober 2024   14:35 67
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber gambar: infobanknews

ShopeePay Later, layanan pembayaran “beli sekarang, bayar nanti”, telah menjadi tren di kalangan konsumen digital, khususnya Gen Z. Generasi yang tumbuh di era teknologi ini cenderung cepat beradaptasi dengan inovasi digital, termasuk dalam hal berbelanja online. 

ShopeePay Later menawarkan kemudahan dengan memungkinkan pengguna untuk membeli barang secara langsung dan membayarnya kemudian. 

Namun, di balik kemudahan ini, terdapat sejumlah dampak yang signifikan terhadap pola konsumsi dan perilaku finansial Gen Z. Bagi sebagian besar Gen Z, godaan diskon atau promo sering kali mendorong mereka untuk membeli barang-barang yang sebenarnya tidak mendesak atau bahkan tidak dibutuhkan.

Bagi Gen Z, layanan seperti ShopeePay Later memberikan fleksibilitas dalam mengelola keuangan. Mereka bisa membeli produk yang diinginkan tanpa perlu menunggu hingga cukup uang terkumpul. Hal ini sangat menarik bagi konsumen yang sering kali menghadapi keterbatasan finansial, seperti mahasiswa. Dengan adanya layanan ini, mereka merasa lebih leluasa untuk memenuhi kebutuhan dan gaya hidup mereka.

Adanya opsi “beli sekarang, bayar nanti” memicu perilaku konsumtif, di mana pembelian dilakukan secara impulsif tanpa pertimbangan matang. Hal ini bisa berisiko, terutama bagi mereka yang tidak memiliki perencanaan keuangan yang baik. 

Jika tidak dikelola dengan bijak, penggunaan layanan ini dapat menjerumuskan Gen Z pada masalah utang yang menumpuk. Apalagi, jika terjadi keterlambatan pembayaran, pengguna bisa dikenai bunga dan denda yang menambah beban finansial mereka.

ShopeePay Later membawa pengaruh besar terhadap pola konsumsi Gen Z. Menawarkan fleksibilitas yang menarik namun juga menghadirkan risiko utang yang perlu diwaspadai. Meski ShopeePay Later menawarkan kemudahan, penting bagi Gen Z untuk memahami risiko yang menyertainya. 

Gen Z perlu lebih berhati-hati dalam menggunakan layanan ini dan memastikan bahwa keputusan finansial yang mereka buat tidak hanya berdasarkan keinginan jangka pendek, tetapi juga mempertimbangkan kesehatan finansial jangka panjang.


Dengan demikian, pengguna dapat memanfaatkan layanan seperti ShopeePay Later dengan lebih cerdas dan tidak terjebak dalam masalah utang.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun